Kenali Tanda-Tanda Kerusakan Transmisi Matic pada Mitsubishi Triton

Domo Transmisi – Mitsubishi Triton adalah salah satu kendaraan populer di segmen truk pikap yang dikenal tangguh di berbagai medan. Dengan pilihan transmisi otomatis (matic), Triton menawarkan kemudahan berkendara, terutama di jalan-jalan kota dan off-road ringan. Namun, seperti pada kendaraan lain yang menggunakan transmisi matic, perawatan dan pengawasan ekstra diperlukan untuk menjaga performa optimalnya. Transmisi matic yang bermasalah dapat mengganggu kenyamanan dan bahkan membahayakan keselamatan. Artikel ini akan membantu Anda mengenali tanda-tanda kerusakan pada transmisi matic Mitsubishi Triton dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk menanganinya.

Perpindahan Gigi Tidak Lancar

Tanda pertama dari kerusakan transmisi matic pada Mitsubishi Triton adalah perpindahan gigi yang tidak halus. Transmisi matic dirancang untuk memindahkan gigi dengan halus dan otomatis. Jika Anda merasa adanya sentakan atau hentakan saat gigi berpindah, ini bisa menjadi indikasi masalah pada transmisi. Masalah seperti ini sering kali disebabkan oleh kerusakan pada kopling atau komponen dalam transmisi. Pastikan untuk memeriksa dan mengganti oli transmisi secara berkala, karena oli yang kotor atau berkurang dapat menyebabkan gesekan berlebih pada komponen transmisi. Jika masalah masih berlanjut, bawa kendaraan ke bengkel resmi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Suara Mendengung atau Berdengung Saat Berkendara

Suara mendengung atau berdengung yang terdengar dari area transmisi saat berkendara dapat menjadi tanda adanya masalah. Suara ini biasanya diakibatkan oleh komponen dalam transmisi yang aus, seperti bantalan atau gear yang tidak lagi bekerja optimal. Suara mendengung ini mungkin juga menunjukkan bahwa oli transmisi sudah kotor atau tidak cukup, sehingga gesekan antar komponen meningkat. Cobalah mengganti oli transmisi terlebih dahulu dan lihat apakah suara mendengung berkurang. Jika suara tetap ada, mungkin ada komponen yang harus diganti atau diperbaiki. Sebaiknya segera periksakan kendaraan Anda ke bengkel spesialis transmisi untuk penanganan yang lebih akurat.

Baca Juga: Kenali Gejala Kerusakan Transmisi pada Mitsubishi Outlander dan Cara Mengatasinya

Sulit Berakselerasi

Kesulitan dalam berakselerasi atau transmisi terasa tertahan saat mencoba menambah kecepatan juga merupakan tanda kerusakan pada transmisi matic. Dalam beberapa kasus, kendaraan mungkin tidak dapat mencapai kecepatan yang seharusnya meskipun pedal gas sudah ditekan. Masalah ini biasanya disebabkan oleh sensor transmisi atau solenoid yang rusak. Jika Triton Anda sulit berakselerasi, segera periksa sensor transmisi di bengkel. Sensor yang rusak akan membuat transmisi gagal membaca kondisi mesin, sehingga perpindahan gigi tidak optimal. Solenoid yang rusak juga dapat menghambat aliran oli transmisi, sehingga mempengaruhi akselerasi.

Transmisi Terasa Panas Berlebih

Transmisi yang terasa panas berlebih bisa menjadi indikasi kerusakan pada sistem pendingin transmisi atau oli yang tidak cukup. Kondisi ini dapat menyebabkan komponen transmisi aus lebih cepat dan bahkan mengakibatkan kerusakan parah jika dibiarkan. Overheating pada transmisi adalah masalah serius yang perlu segera diatasi. Periksa sistem pendingin transmisi untuk memastikan pendinginan berjalan dengan baik. Pastikan juga oli transmisi berada pada level yang tepat dan dalam kondisi baik. Penggantian oli secara rutin sangat dianjurkan untuk menghindari overheating.

Lampu Indikator Transmisi Menyala

Mitsubishi Triton dilengkapi dengan lampu indikator di dasbor yang akan menyala jika ada masalah pada transmisi. Lampu ini memberi peringatan bahwa transmisi memerlukan pemeriksaan atau ada kesalahan pada sistem transmisi. Saat lampu indikator menyala, bawa kendaraan ke bengkel untuk diagnosis lebih lanjut. Mekanik akan menggunakan alat pemindai khusus untuk membaca kode kesalahan pada sistem transmisi, yang akan memberi petunjuk mengenai komponen mana yang bermasalah.