Bau oli terbakar pada mobil memang menjadi hal yang sangat tidak nyaman jika tercium oleh hidup. Bau ini selain akan menggangu pengendara mobil, juga bisa menimbulkan kepanikan. Terkadang bau seperti ini muncul pada waktu tertentu. Dimana, bau oli terbakar pada mobil ini juga terjadi karena beberapa hal.
Faktor Penyebab Bau Oli Terbakar pada Mobil
Terdapat beberapa faktor yang memang bisa menjadi penyebab adanya bau terbakar pada mobil. Dimana salah satu penyebab dari bau seperti ini biasanya karena ada rembesan oli yang menempel oada bagian knalpot mobil. Selain dengan faktor tersebut, ada pula beberapa penyebab munculnya bau terbakar pada mobil ini. Berikut adalah daftar penyebab terjadinya bau oli yang terbakar pada mobil.
Cara Mengganti Oli yang Salah
Mengganti oli memang terkadang bisa dilakukan sendiri oleh para pemilik mobil. Mengganti oli mobil ini, dinilai bukan hal yang sulit untuk dilakukan. Karenanya, kebanyakan orang memilih melakukannya sendiri di rumah daripada harus membawanya ke bengkel. Tetapi, meskipun terlihat mudah, nyatanya ada kemungkinan Anda melakukan sebuah kesalahan pada saat melakukannya.
Kesalahan yang dilakukan pada saat mengganti oli inilah, yang kemudian bisa menjadi penyebab munculnya bau oli terbakar pada mobil. Meskipun terlihat sederhana, jika Anda tidak melakukannya dengan benar. Hal ini tentunya akan bisa menimbulkan sebuah masalah. Oli bisa saja tanpa sengaja menetes secara berlebihan ke dalam sistem pipa pembuangan atau yang disebut knalpot.
Selain dengan knalpot, oli juga bisa menetes ke bagian lainnya yang ada di dalam mesin. Hal inilah yang kemudian akan menciptakan sebuah bau Oli terbakar pada mobil yang cukup menyengat. Hal ini dapat terjadi karena mesin yang memanas akan membakar oli yang bocor tersebut. Tetapi meskipun begitu, bau dari oli ini tidak qkan bertahan lama karena bau oli akan mulai hilang jika oli sudah terbakar habis pada knalpot.
Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!
Halo Domo Lovers š, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin
Baca Juga: Wajib Diperhatikan, Ini Waktu Ganti Oli Transmisi Mobil Matic
Saringan Oli yang Kendor
Pada saat Anda melakukan pemasangan saringan oli setelah melakukan penggantian. Sebaiknya pastikan jika saringan tersebut terpasang dengan rapat. Hal ini karena saringan oli atau filter ini berfungsi sebagai penyaring adanya kotoran yang ikut masuk pada oli. Dengan fungsi tersebut, secara tidak langsung tentunya filter ini akan bekerja dengan menerima tekanan.
Karena hal ini, maka jika filter atau saringan oli tidak terpasang dengan benar. Oli akan bisa merembes keluar di sekitar saringan. Rembesan dari oli ini kemudian akan terbuang melalui knalpot atau yang disebut sebagai pipa gas pembuangan. Hingga akhirnya, hal ini akan menyebabkan oli terbakar di knalpot dan menimbulkan bau oli terbakar pada mobil.
Pada gejala yang paling parah dari hal ini adalah oli yang menetes dengan sangat deras. Hal ini akan bisa menyebabkan adanya sebuah genangan oli pada bagian bawah mobil. Jika hal ini terjadi, maka tentunya Anda harus segera memperbaikinya. Karena jika tidak dan terus saja dibiarkan akan bisa menimbulkan adanya sebuah kerusakan yang jauh lebih parah pada komponen mesin lain yang ada di dalam mobil.
Baut dari Pembuangan Oli yang Kurang Ketat
Selain dari kesalahan pada saat proses penggantian oli, juga pemasangan dari filter oli yang tidak rapat. Penyebab dari adanya bau oli terbakar pada mobil adalah karena baut yang kendor. Pada bagian panci oli, terdapat sebuah baut pembuangan. Dimana baut ini terdapat pada bagian bawah mobil.
Jika baut ini dalam keadaan kendor karena pemasangan yang kurang kencang atau bahkan rusak. Maka, oli ini akan bocor dan kebocoran dari oli mobil ini bisa sampai ke bagian pipa pembangunan. Jika oli ini sampai ke bagian pipa pembuangan atau knalpot, maka oli akan terbakar karena panas mesin. Hal inilah yang kemudian menyebabkan adanya bau oli terbakar pada mobil.
Jika masalah yang terjadi pada baut pembuangan ini semakin parah. Maka, secara otomatis oli yang keluar atau bocor juga semakin banyak. Kebocoran oli ini kemudian aoan menimbulkan sebuah genangan di bagian bawah mobil pada saat mobil di parkir. Hal ini tentunya harus segera ditangani agar kebocoran tidak semakin parah dan merusak mesin karena oli yang berkurang drastis.
Gasket Mobil yang Mengalami Kerusakan
Penyebab terjadinya bau oli terbakar pada mobil yang selanjutnya adalah karena gasket mobil yang mengalami kerusakan. Apabila oli mesin mobil Anda sering mengalami kebocoran. Bahkan setelah Anda memastikan bahwa semua hal yang dijelaskan di atas tidak terjadi. Atau bahkan Anda sudah memperbaikinya, tetapi masih terjadi kebocoran pada oli tersebut.
Hal ini mungkin bisa disebabkan karena adanya sebuah kerusakan pada bagian seal oli. Selain dengan seal oli yang rusak dan perlu diganti. Penyebab lainnya juga bisa disebabkan karena gasket oli atau paking oli yang ada pada mobil mulai rusak. Kerusakan ini bisa terjadi di bagian seperti tutup silinder.
Karena kerusakan inilah yang kemudian membuat oli bocor dan juga menimbulkan bau oli terbakar pada mobil. Bau ini bisa menjadi tanda dari gasket yang rusak. Selain dari tanda bau terbakar, gasket rusak juga bisa ditandai dengan oli yang selalu berkurang dengan drastis. Hal ini tentunya dikarenakan oli yang terus bocor dalam jumlah banyak sehingga perlu dilakukan perbaikan sesegera mungkin.
AC Mobil yang Bocor Juga Bisa Menimbulkan Bau Terbakar
AC mobil merupakan salah satu komponen yang cukup penting di dalam mobil. AC berfungsi sebagai sebuah pendingin kabin mobil pada saat cuaca sedang panas. Karena fungsi dari AC yang sebagian pending ini. Maka AC mobil ini mengandalkan sebuah air pada sistemnya sebagai pendingin pada mesin.
Tetapi, tahukah Anda? Bahwa AC mobil ini juga bisa menyebabkan adanya bau yang seperti bau oli terbakar pada mobil. Tapi, kenapa ini bisa terjadi? Hal ini dikarenakan sistem dari pendingin yang ada pada mesin akan menggunakan antara mesin, radiator dan juga pumpa oli. Karena hubungan ini, kadang kala sering terjadi sebuah kebocoran pada sambungan pipa yang ada. Karena kebocoran inilah yang kemudian bisa menimbulkan bau yang mirip seperti bau oli terbakar pada mobil.
Bau ini biasanya berasal dari air pendingin yang menetes ke komponen mesin mobil yang panas. Oleh karena hal itu, selalu periksa setiap sambungan yang ada pada sistem AC mobil. Sehingga, jika terjadi sebuah kebocoran Anda akan bisa segera mengetahuinya dan memperbaikinya.
Transmisi yang MengalamiĀ Overheating
Penyebab bau oli terbakar pada mobil juga bisa disebabkan karena komponen transmisi yang mengalamiĀ overheating.Ā OverheatĀ pada transmisi ini bisa terjadi karena volume oli transmisi yang kurang, baik karena perlu diisi kembali atau karena adanya kebocoran. Karena selain menjaga gesekan antar komponen tak saling merusak, oli transmisi juga berfungsi untuk menjaga suhu dalam transmisi agar tak mengalamiĀ overheatingĀ dan menyebabkan bau oli terbakar pada mobil.
Untuk itu, pastikan segera melakukan pemeriksaan transmisi di bengkel spesialis transmisi terpercaya DOMO Transmisi dari Dokter Mobil.
Layanan terbaru dari Dokter Mobil ini menggunakan peralatan berteknologi tinggi dan ditangani langsung teknisi yang ahli. Selain itu, telah teruji riset dan pengembangannya, sehingga kualitas layanan DOMO Transmisi memang sangat terjamin.
Reservasi layanan DOMO Transmisi sekarang melalui WhatsApp pada nomor 0882-1244-0591 atau hubungi disini untuk dapatkan informasi lengkap seputar layanan DOMO Transmisi. Anda juga bisa langsung mengunjungi cabang Dokter Mobil terdekat dari lokasi kediaman Anda untuk mencoba langsung layanan dari DOMO Transmisi.