Akibat oli transmisi kurang pada mobil bisa menyebabkan berbagai macam masalah. Hal ini tentunya karena oli transmisi pada mobil memiliki peran yang cukup penting. Seperti yang diketahui, bahwa oli memiliki peran utama sebagai sebuah pelumas. Oleh karenanya, apabila pelumas mesin ini tidak tercukupi, maka akan timbul berbagai macam masalah.
Masalah yang timbul akibat dari oli transmisi yang tidak terpenuhi ini juga beragam. Mulai dari permasalahan ringan sampai dengan kerusakan yang parah pada mobil. Oleh karena hal itu, sangat penting untuk selalu melakukan pengecekan rutin terhadap oli mesin. Lalu, apa saja akibat oli transmisi kurang pada mobil? Berikut adalah penjelasannya.
Masalah yang Muncul Akibat Oli Transmisi Kurang
Masalah yang ada pada mobil memang bisa terbilang cukup kompleks. Ada berbagai macam masalah yang bisa saja muncul pada mobil apabila tidak dirawat dengan benar. Permasalah yang utama pada mobil ini biasanya disebabkan karena oli. Pada sebuah mobil, oli transmisi memang menjadi hal yang sangat penting dan vital.
Oli transmisi ini memegang peranan yang sangat penting. Dengan adanya oli transmisi ini, oli akan memastikan bahwa setiap komponen transmisi mobil bisa bekerja dengan benar. Oleh karena hal itu, sangat penting untuk menjaga kondisi dari oli transmisi ini. Karena jika oli transmisi tidak dirawat dengan benar, ini akan bisa mempengaruhi banyak komponen dalam beroperasi sehingga tidak bisa optimal.
Lalu, apa saja masalah yang bisa timbul akibat dari oli transmisi kurang? Untuk tahu lebih lanjut, berikut ini adalah penjelasannya.
Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin
Persneling yang Bisa Berpindah ke Posisi Netral Secara Tiba-tiba Akibat Oli Transmisi Kurang
Masalah pertama yang muncul akibat dari oli transmisi kurang adalah perpindahan posisi perseneling yang mendadak. Hal yang paling sering terjadi pada masalah ini adalah, gigi persneling yang secara mendadak pindah ke posisi netral. Padahal pada saat itu mobil sedang melaju. Masalah yang seperti ini tentunya akan sangat membahayakan bagi para pengemudi dan penggunaan jalan lain.
Karena, apabila mobil sedang melaju dengan cukup kencang. Kemudian secara mendadak persneling ini berpindah posisi menjadi netral. Hal ini jelas akan bisa menimbulkan sebuah kecelakaan berlalu lintas yang tentunya sangat tidak diharapkan oleh siapapun.
Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan saat berkendara, memastikan kadar dari oli transmisi tercukupi jelas perlu dilakukan. Anda harus rajin untuk melakukan pengecekan ini secara berkala agar bisa tahu volume dari oli transmisi. Terlebih lagi apabila oli ini sudah mulai kotor, maka Anda harus segera menggantinya.
Oli transmisi yang kurang ini, bisa ditandai dengan perpindahan yang sedikit sulit. Apabila Anda merasakan hal ini, maka segera cek tangki oli transmisi Anda. Terlebih lagi, oli transmisi pada mobil bukan hanya berfungsi untuk membantu kinerja dari sistem transmisi. Tetapi, oli ini juga berperan untuk melumasi berbagai komponen yang ada dalam transmisi mobil, sehingga jika oli ini berkurang, kemungkinan terjadi masalah pada bagian lain pun akan semakin besar.
Akibat Oli Transmisi Kurang Menyebabkan Muncul Bunyi
Permasalahan selanjutnya yang terjadi akibat oli transmisi kurang adalah munculnya sebuah bunyi pada saat memindahkan gigi. Pada sebuah kondisi mobil yang normal, perpindahan gigi yang dilakukan tidak akan menimbulkan sebuah bunyi. Tetapi, jika Anda mendengar terdapat sebuah bunyi pada saat melakukan perpindahan gigi ini, kemungkinan besar terjadi sebuah masalah pada bagian transmisi mobil Anda.
Masalah yang terjadi pada sistem transmisi ini, sering kali disebabkan oleh oli transmisi yang kurang. Untuk itu, Anda perlu melakukan pengecekan terhadap oli transmisi ini untuk mengindari adanya permasalahan oada mobil. Cara untuk melakukan pengecekan oli transmisi ini juga cukup mudah. Anda hanya perlu menarik dipstick yang ada pada tangki oli mobil.
Jika oli transmisi ini terlihat kurang dari batas minimal yang Sudah ditentukan pada dipstick. Maka, Anda perlu melakukan pengisian ulang oli transmisi ini. Untuk melakukan pengisian oli, Anda juga harus melakukannya sesuai dengan tipe mobil yang Anda miliki dan jangan sembarangan.
Tuas dari Perseneling Mobil Menjadi Sulit Digerakkan
Akibat oli transmisi kurang yang selanjutnya adalah terjadi pada bagian persneling. Hal ini akan menyebabkan tuas dari persneling mobil menjadi sulit untuk digerakkan. Selain dari roda kemudi, tuas perseneling juga merupakan salah satu komponen yang berfungsi untuk mengendalikan mobil. Sehingga, apabila komponen ini mengalami sebuah masalah Anda juga akan mengalami kesulitan dalam mengendalikan dari laju mobil Anda.
Oleh karena hal itu, memastikan bahwa komponen ini bekerja dengan baik sangat dibutuhkan. Anda harus selalu mengecek kondisi dari perseneling ini secara rutin, terlebih lagi masalah perseneling ini juga bisa timbul akibat oli transmisi kurang. Sehingga, pastikan oli transmisi Anda selalu terpenuhi agar mobil Anda bisa terus melaju dengan performa yang baik.
Oli Transmisi yang Kurang Bisa Menyebabkan Perpindahan Gigi Tersendat
Permasalahan selanjutnya yang bisa terjadi akibat oli transmisi kurang adalah perpindahan gigi yang tersendat. Akibat oli transmisi yang kurang tidak hanya akan berpengaruh pada tuas perseneling. Tetapi, hal ini juga bisa menyebabkan perpindahan gigi mobil yang tidak lancar. Masalah ini biasanya akan sangat terasa pada mobil yang menggunakan transmisi manual.
Pada saat akan memasukkan gigi, Anda akan merasa bahwa roda gigi tersebut enggan berpindah. Gangguan yang seperti ini bisanya dapat diatasi dengan melakukan pengisian ulang oli transmisi. Pada saat melakukan penggantian, jangan lupa juga untuk mengecek dari kekentalan oli. Oli transmisi yang terlalu encer atau juga kental akan dapat merusak komponen dari sistem transmisi. Sehingga, untuk cara mengatasi oli yang memiliki tingkat kekentalan tinggi. Anda bisa melakukannya dengan mengatur ulang dari kabel shift mobil.
Sistem Transmisi Mobil Menjadi Lebih Cepat Panas
Akibat oli transmisi kurang yang selanjutnya adalah sistem transmisi yang akan terasa lebih mudah panas. Selain dengan beberapa masalah yang sudah disebutkan akibat dari oli transmisi yang kurang. Akibat selanjutnya yang bisa timbul ini adalah pada transmisi mobil yang mengalami panas dengan cepat dan tidak wajar. Pada mesin mobil, mengeluarkan panas adalah hal yang wajar.
Hal ini karena terjadinya proses pembakaran melaui gesekan antar komponen mobil pada saat bekerja. Hal ini kemudian akan menimbulkan panas pada mesin mobil. Tetapi, apabila mobil mengalami panas yang sedikit lebih cepat dari biasanya. Terlebih lagi pada bagian transmisi, maka hal ini bisa saja menjadi tanda adanya masalah pada bagian oli transmisi mobil.
Baca Juga: Transmisi Mobil Panas, Ini Ciri dan Penyebabnya
Rajin Melakukan Servis Mobil untuk Menjaga Mobil Tetap Awet
Selain rajin mengganti oli transmisi untuk menjaga performa mobil. Anda juga harus memperhatikan kondisi dari mesin mobil Anda. Melakukan servis secara rutin adalah cara yang tepat untuk bisa menjaga kualitas dari mesin mobil. Salah satu tempat untuk melakukan servis yang terpercaya seputar transmisi mobil yang bisa Anda tuju adalah DOMO Transmisi.
Telah melalui riset dan pengujian yang panjang, layanan-layanan di DOMO Transmisi juga menggunakan peralatan berteknologi canggih dan terkini serta ditangani oleh teknisi yang sudah ahli, sehingga kualitas pelayanannya sudah sangat terjamin dalam tuntaskan hingga ke akar permasalahan.
Tertarik berkonsultasi lebih lanjut seputar permasalahan transmisi akibat oli transmisi kurang pada mobil kesayangan Anda? Hubungi melalui WhatsApp pada nomor 0882-1244-0591 atau hubungi disini. untuk dapatkan informasi lengkap seputar layanan DOMO Transmisi. Anda juga bisa langsung mengunjungi cabang Dokter Mobil terdekat dari lokasi kediaman Anda untuk konsultasi langsung seputar permasalahan akibat oli transmisi kurang pada mobil Anda.
