DOMO Transmisi – Untuk menentukan seberapa cepat suatu perangkat berputar, digunakan sensor kecepatan. Sensor kecepatan diperlukan untuk berbagai macam kendaraan, termasuk mobil, pesawat terbang, peralatan off-highway dan konstruksi, kendaraan kereta api, dan kendaraan militer. Performa gearbox otomatis Mitsubishi Lancer akan menurun jika sensor kecepatan tidak berfungsi.
Salah satu tanda paling umum bahwa sensor kecepatan tidak berfungsi adalah kinerja gearbox otomatis yang tidak normal. Jika VSS tidak berfungsi dengan baik, transmisi dapat menunjukkan gejala seperti perpindahan gigi yang keras, perpindahan gigi yang tertunda, dan pengoperasian gigi yang terbatas. Inilah alasan mengapa sangat penting untuk segera membawanya ke bengkel spesialis matic Mitsubishi Lancer terdekat Bintaro seperti DOMO Transmisi.
Bagian ini akan membahas berbagai jenis sensor kecepatan, kegunaannya, cara mengujinya, dan cara menemukan sensor yang tidak berfungsi.
Sensor Kecepatan yang Buruk
Sensor kecepatan kendaraan dapat digunakan untuk mengukur kecepatan putaran roda gigi pada sistem transmisi. Data akan dikonversi ke dalam bentuk analog atau sinyal gelombang persegi tegangan rendah setelah pengukuran dilakukan. Gerakan tersebut akan dikirimkan ke sistem kontrol kelistrikan mobil setelah berhasil diterima. Berdasarkan pesan dari sinyal tersebut, unit kontrol elektronik mobil kemudian memodifikasi modul ABS, pembacaan speedometer, dan sistem transmisi sesuai kebutuhan.
Sensor kecepatan kendaraan memancarkan sinyal yang mengoperasikan sistem cruise control di dalam mobil. Karakteristik ini diperlukan agar mobil dapat mempertahankan kecepatan yang stabil saat mengemudi. Oleh karena itu, sensor kecepatan pada kendaraan merupakan komponen yang penting.
Lokasi Sensor Kecepatan
Sensor kecepatan transmisi umumnya terletak dekat dengan poros output gearbox. Untuk menentukan putaran dan kecepatan pos, sensor kecepatan transmisi Mitsubishi Lancer dipasang. Komputer mesin kemudian dapat menerima informasi ini dari kabel yang terhubung. Sensor di Mitsubishi Lancer Anda secara terus menerus memeriksa kecepatan transmisi. Mengubah pengaturan komputer internal mesin juga dapat membantu Anda mendapatkan performa yang Anda inginkan. Sensor kecepatan untuk poros input dan output girboks ditemukan di panci transmisi girboks Mitsubishi Lancer.
Baca Juga: Dudukan Transmisi yang Aus, Segera Bawa ke Bengkel Mobil Transmisi Matic Mitsubishi Kuda Bintaro
Sensor input transmisi terletak di bagian depan panci, dan sensor output terletak di dekat bagian belakang. Beberapa kotak transfer memiliki dua sensor, sementara yang lain hanya memiliki satu sensor. Anda dapat menemukan keduanya di sisi belakang wadah transfer. Di mana mereka akan dipasang akan menjadi poros ekor wadah transfer. Jika sebuah perangkat keras memiliki dua sensor, satu akan berada di sebelah kiri dan yang lainnya sesuai permintaan. Sisi kanan transmisi adalah tempat sensor kecepatan berada.
Periksa perangkat dengan rutin pada bengkel spesialis matic Mitsubishi Lancer terdekat Bintaro untuk memeriksa apakah ada bagian seperti steker di sampingnya. Sensor kecepatan memiliki panjang sekitar 3 inci dan diakhiri dengan sambungan listrik plug-and-play.
Jenis Sensor Kecepatan
Banyak sekali jenis sensor kecepatan yang sering digunakan dalam beragam aplikasi.
Sensor Kecepatan Roda yang Aktif
Perbedaan ini penting karena sensor kecepatan roda aktif berfungsi sama sekali berbeda dengan sensor kecepatan roda pasif. Sensor kecepatan roda aktif hanya dianggap “diaktifkan” apabila diberi tegangan dan memberikan sinyal output. Hanya dalam keadaan ini istilah “diaktifkan” dapat digunakan. Sensor kecepatan roda aktif juga disebut sebagai sensor magneto-resistif karena elemen penginderaannya, yang terhubung ke elemen magnetik atau kabel listrik dua kutub.
Sensor Kecepatan Roda yang Bersifat Pasif
Sensor magnet induktif atau variabel-reluktansi adalah nama lain untuk sensor kecepatan pasif. Sensor ini tidak memerlukan sumber tegangan eksternal untuk beroperasi. Karena belitan bervariasi dari gigi ke gigi, menghasilkan variasi dalam aliran magnetik, sensor mendeteksi kecepatan ketika roda impuls berputar. Sensor menentukan kecepatan sebagai hasil dari perubahan aliran magnetik ini.
