Jangan sampai terjadi pada anda, Ketika anda berada diKecepatan 100 Km Belt Mobil Putus, tentu ini masalah yang bisa dihindari oleh anda.
Penting untuk melakukan perawatan pada belt atau sabuk penggerak kendaraan anda, agar permasalahan belt mobil matic putus tidak dialami oleh anda.
Pada mobil Matic jenis transmisi CVT, tentu sangat bergantung terhadap pada Belt atau Sabuk baja, jika anda mengabaikan perawatan pada cvt mobil matic anda.
Fungsi Belt pada CVT Mobil Matic
Belt atau sabuk baja pada transmisi CVT Mobil matic untuk menghubungkan antara pulley mobil matic anda, hal ini akan memungkinkan transmisi CVT dapat bekerja denan efisien dengan menyediakan rasio gigi.
Hal ini akan membuat mobil dapat berakselerasi dengan halus tanpa adanya hentakan yang biasa dirasakan pada transmisi konvensional.
Material pada CVT
Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin
Material CVT diciptakan berkualitas tinggi yang diciptakan untuk tahan terhadap gesekan dan tekanan tinggi, belt CVT pada mobil matic memiliki batas usia dan durabilitas.
Baca Juga: Pengertian CVT, Kelebihan, hingga Kekurangannya
Tanda kerusakan Belt CVT
Salah satu kunci untuk mencegah kerusakan pada belt CVT yaitu melakukan pengecekan, anda bisa memeriksa kondisi belt secara berkala dan mendengarkan suara yang tida biasa dari transmisi, selain itu perhatikan performa mobil, tentu saja aakan menghindari kerusakan yang lebih parah.
Baca Juga: Sabuk Baja CVT Putus, Salah Satu Permasalahan Transmisi CVT
Kecepatan 100 Km Belt Mobil Putus
Inilah bahaya Kecepatan 100 Km Belt Mobil Putus, simak disini jangan sampai terjadi pada kendaraan anda.
Kehilangan Kendali Transmisi
Saat Belt putus pada kecepatan 100km, transmisi CVT tidak bisa mengirimkan tenaga ke mesin roda, hal ini berdampak mobil anda akan kehilangan tenaga.
Apalagi pada kecepatan 100km, hal ini sangat berbahaya dan tentunya anda akan kehilangan kendali pada mobil.
Terjadi Kecelakaan
Ketika belt putus, mobil tidak hanya kehilangan tenaga, tetapi juga tidak akan mampu melakukan pengereman secara efektif.
Karena saat ini, beberapa pengereman sangat tergantung pada tenaga mesin. Tanpa tenaga, efektivitas pengereman akan berkurang dan meningkatkan risiko terjadi kecelakaan, terutama pada kondisi jalan yang padat.
Kerusakan pada Komponen Lain
Putusnya belt CVT tidak hanya menghentikan mobil, tapi juga bisa menyebabkan kerusakan pada komponen lain.
Contonya serpihan dari belt yang putus dapat merusak bagian pada dalam transmisi, dan akan menambah biaya perbaikan anda.
Cara Menghindari Putusnya Belt
- Lakukan Pemeriksaan
Salah satu cara mudah untuk menghindari kerusakan Belt CVT dengan melakukan service dan pengecekan rutin, Ini termasuk memeriksa kondisi fisik belt, memastikan tidak ada retakan atau keausan yang signifikan, dan menggantinya jika diperlukan.
- Gunakan Suku Cadang Asli
Penting untuk menggunakan suku cadang asli yang rekomendasikan oleh pabrikan, suku cadang palsu dapat membuat lebih cepat kerusakan dan meningkatkan risiko terjadi belt saat berkendara.
- Berkendara dengan Tepat
Jangan berkendara dengan cara yang kebut-kebutan atau sering melakuan pengereman secara mendadak, hal ini bisa mempercepat keausan belt CVT.
Penting untuk berkendara dengan halus dan konsisten agar membantu dan memperpanjang umur belt CVT mobil matic.
Tetapi jika anda mengalami mengalami Belt CVT Mobil matic putus, silahkan datang ke bengkel spesialis mobil matic Domo Transmisi.
Karena Permasalahan pada mobil matic harus ditangani oleh teknisi yang berpengalaman, anda bisa datang langsung ke bengkel kami yang berada di Kelapa Gading.
Reservasi sekarang juga melalui nomor 0882.1244.0591 WA agar anda tidak terkena antre, jika anda melakukan overhaul bersama kami, Domo Transmisi memberikan garansi 6 bulan atau setara dengan 20.000 km.