Rasio roda gigi adalah salah satu komponen mobil yang harus dipahami dan diperhatikan oleh para pemilik kendaraan. Selain itu, pada saat melakukan perbaikan pada komponen tersebut harus ditentukan dengan tepat.
Apalagi, disaat komponen tersebut dipergunakan untuk keperluan mesin pada kendaraan atau mesin industri harus benar-benar diperhatikan. Sayangnya, untuk memahami komponen tersebut bukan menjadi hal yang mudah.
Pada kesempatan kali ini akan dijelaskan secara lengkap dan jelas mengenai perihal rasio roda gigi. Sedangkan, untuk Anda yang mempunyai kendaraan roda 4 dan ingin tahu lebih banyak perihal komponen tersebut bisa langsung saja simak penjelasan lebih lengkapnya di bawah ini.
Pengertian Rasio Roda Gigi
Rasio roda gigi merupakan komponen dari mesin yang saling berputar dan berguna untuk mentransmisikan daya. Terdapat dua atau lebih dari komponen tersebut yang saling bersinggungan dan bekerja sama.
Lebih pentingnya lagi, untuk komponen roda gigi ini juga bisa mengubah kecepatan putar atau torsi menjadi sumber daya. Perlu diingat lagi, tidak semua roda gigi ini saling berhubungan dengan lainnya.
Jenis-jenis Rasio Roda Gigi
Setelah paham mengenai perihal pengertian, maka untuk selanjutnya juga harus mengerti beberapa jenis dari komponen tersebut. Ada 8 jenis yang terdapat pada komponen roda gigi harus Anda ketahui, sebagai berikut:
Spur Gear
Spur merupakan roda gigi yang sangat sederhana dan terdiri dari silinder, piringan dan beberapa gigi berbentuk radial. Pada bagian ujung dari gigi-gigi mempunyai bentuk lurus dan tersusun secara paralel.
Setiap roda gigi ini hanya bisa dihubungkan dengan kondisi paralel saja. Kebanyakan roda gigi ini terbuat dari baja yang sudah dikeraskan. Ada beberapa kendaraan yang bisa diterapkan atau dipasang komponen Spur Gear, yaitu:
- Machine Tool Drives.
- Sistem Conveyor.
- Electric Motor Gearboxes.
- Power Tools Drives.
Roda Gigi Dalam
Pada roda gigi dalam atau yang sering disebut dengan internal gear ini mempunyai letak di bagian dalam dari silinder roda gigi. Selain itu, untuk komponen satu ini berbeda dengan gigi eksternal yang mempunyai beberapa gigi di bagian luar silindernya.Roda gigi internal ini tidak bisa melakukan perubahan ke arah putaran.
Baca Juga: Bagaimana Cara Kerja CVT pada saat Putaran Rendah di Mobil?
Roda Gigi Heliks
Heliks gear merupakan roda gigi yang mempunyai bentuk miring dengan sudut sampai dengan 12-30 derajat. Ketika ingin menggunakan roda gigi heliks atau heliks gear hanya bisa dipergunakan pada beberapa kendaraan saja, sebagai berikut:
- Heavy Duty High Speed (>3500 RPM) Power Transmissions.
- Turbine Drives.
- Locomotive Gearboxes.
- Machine Tool Drives.
Secara umum, untuk komponen roda gigi heliks ini mempunyai harga lebih lebih mahal dibandingkan spur gear. Sedangkan, noise level yang dihasilkan juga akan menjadi lebih rendah dibandingkan jenis sebelumnya.
Roda gigi heliks merupakan salah satu jenis komponen dari hasil penyempurnaan spur gear. Pada bagian ujung dari gigi komponen tersebut tidak paralel terhadap aksis rotasi. Melainkan, komponen tersebut mempunyai susunan miring pada ukuran derajat tertentu. Salah satu alasan kenapa hal tersebut bisa terjadi, karena bagian gigi pada komponen tersebut menjadi penyebab roda gigi menjadi seperti heliks.
Gigi yang saling bersudut ini bisa menyebabkan pertemuan antara gigi satu dengan lainnya. Artinya, dengan kondisi tersebut bisa memberikan pergerakan pada roda gigi menjadi lebih halus dan minim getaran.
Berbeda dengan jenis spur, dimana pertemuan pada setiap giginya dilakukan secara langsung memenuhi ruang antara komponen tersebut. Sehingga, dengan hal tersebut bisa menyebabkan tegangan dan getaran.
Pada roda gigi heliks ini mampu dioperasikan pada kecepatan tinggi dibandingkan spur. Kecepatan tinggi pada jenis spur gear kali ini bisa membuat kendaraan tersebut dimunculi getaran sangat tinggi.
Ketika Anda menggunakan spur gear, akan lebih baik dipergunakan pada putaran yang rendah. Kecepatan putar juga dikatakan tinggi, apabila sudah melewati dari pitch 25 meter per detik.
Roda gigi heliks juga masih bisa disatukan secara paralel maupun melintang. Susunan secara paralel pada roda gigi heliks yang disusun secara melintan ini juga sering disebut dengan skew.
Roda Gigi Heliks Ganda
Pada rasio roda gigi selanjutnya sering disebut juga dengan double helical gear. Biasanya, untuk roda gigi heliks ganda ini muncul dari masalah dorongan aksial dari roda gigi heliks tunggal.
Double helical gear ini mempunyai dua pasang gigi yang berbentuk V. Seolah-olah terdapat dua roda gigi heliks yang telah disatukan. Komponen yang satu ini juga bisa menyebabkan dorongan aksial yang saling meniadakan. Roda gigi heliks ganda juga lebih sulit untuk dibuat, karena bentuknya sangat rumit.
Roda Gigi Level
Roda gigi level mempunyai bentuk seperti kerucut teropong. Selain itu, terdapat juga beberapa jumlah gigi yang berada di permukaan tersebut. Ketiak dua roda gigi level ini saling berkesinambungan, maka untuk titik ujung kerucut yang imajiner ini berada di satu titik saja. Sedangkan, untuk setiap sudut dan di antara kedua roda gigi ini bisa berada di posisi nol sampai dengan 180.
Roda Gigi Hypoid
Roda gigi hypoid mempunyai model yang tidak berbeda jauh dengan roda gigi level. Akan tetapi, untuk jenis roda gigi kali ini mempunyai aksi yang tidak saling berpotongan atau berbeda dengan sebelumnya.
Roda Gigi Mahkota
Roda gigi mahkota merupakan salah satu bentuk dari roda gigi level. Semua gigi yang ada di dalam komponen tersebut mempunyai posisi sejajar dan tidak bersudut terhadap aksis. Selain itu, bentuk semua giginya menyerupai mahkota. Roda gigi mahkota ini hanya bisa dipasangkan secara akurat dengan roda gigi level atau spur.
Roda Gigi Cacing
Roda gigi cacing mempunyai bentuk menyerupai screw. Selain itu, roda gigi cacing adalah salah salah satu cara yang mudah untuk mendapatkan rasio torsi yang lebih tinggi. Bahkan, untuk kecepatan putar juga sangat rendah.
Biasanya, untuk pasangan roda gigi spur atau heliks ini mempunyai rasio maksimum 10:1. Sedangkan, untuk rasio roda gigi kali ini bisa dipergunakan dengan rasio mencapai dengan 500:1.
Pada saat menggunakan jenis roda gigi cacing adalah terdapat gesekan yang menimbulkan efisiensi lebih rendah dan membutuhkan pelumasan lebih ekstra. Bentuk dari roda gigi cacing ini tidak berbeda jauh dengan roda gigi heliks.
Pasangan roda gigi cacing di bagian batangnya selalu bisa menggerakkan roda gigi spur. Jarang sekali ada gigi spuryang memberikan kemampuan untuk menggerakkan roda gigi cacing. Sehingga, bisa dikatakan pada pasangan roda gigi cacing adalah transmisi satu arah.
Melakukan perawatan pada roda gigi ini menjadi satu hal yang harus diperhatikan secara berkala. Selain itu, pastikan juga bengkel yang dipergunakan untuk melakukan perbaikan juga sudah mempunyai mekanik sudah ahli dalam bidangnya.
Tidak ada salahnya juga mencari beberapa referensi pada beberapa bengkel terlebih dahulu. Perhatikan juga reputasi dan ulasan yang telah diberikan kepada pelanggan sebelum-sebelumnya. Pastikan lebih banyak positif dibandingkan negatifnya.
Pentingnya Merawat Rasio Roda Gigi
Penting untuk selalu merawat komponen rasio roda gigi pada mobil Anda agar performa mobil tetap lancar selalu. Namun, pemilihan bengkel yang dituju juga perlu selektif agar tak menimbulkan kerusakan pada komponen ini. Sehingga pastikan pilih bengkel spesialis transmisi mobil terpercaya, seperti DOMO TRANSMISI.
DOMO TRANSMISI adalah bengkel otomotif dengan kualitas profesional yang sudah tersebar di berbagai kota besar di Indonesia. Layanan pemeriksaan komponen, servis, dan penggantian komponen transmisi di DOMO TRANSMISI semuanya akan dikerjakan oleh teknisi yang handal dan berpengalaman sehingga menjamin agar pengalaman berkendara Anda akan menjadi lebih aman dan nyaman.
Reservasi layanan DOMO TRANSMISI sekarang 088212440591 atau klik disini. Reservasi lebih mudah karena bisa dari rumah, Anda akan diarahkan langsung untuk mendatangi cabang Dokter Mobil terdekat untuk memperbaiki komponen rasio roda gigi pada mobil Anda tanpa harus mengantre layaknya bengkel biasa.