Hati-hati! Ini Penyebab Oli Transmisi Mobil Bocor Besar

penyebab oli transmisi bocor besar sebagai ilustrasinya

Pernahkah Anda mengalami kebocoran oli? Mungkin sering. Pernahkan Anda ketahui jika kebocoran oli dapat memberikan efek pada mobil Anda. Kebocoran pada komponen mobil memang tidak bisa dihindarkan. Terlebih dalam beberapa kondisi, terkadang kebocoran oli transmisi tidak diketahui pemilik mobilnya.

Semua kebocoran ini masih dapat diatasi dengan adanya perawatan dan pemeliharaan mobil yang teratur. Namun sebelum melakukan perawatan, pemilik perlu melakukan pengidentifikasian mengenai beberapa kondisi yang memungkinkan terjadinya kebocoran transmisi oli mobil ini. Berikut beberapa alasan yang melandasi terjadinya kebocoran oli transmisi.

Melalui pembahasan ini, kamu mengajak Anda mengenal beberapa penyebab utama yang sering menjadi penyebab oli transmisi mobil bocor besar, terutama untuk mobil bertransmisi matic. Anda akan mengetahui cara perbaikannya secara cepat jika telah mengetahui penyebab oli transmisi mobil bocor besar.

Penyebab Oli Transmisi Mobil Bocor Besar

Penyebab Oli Transmisi Mobil Bocor Besar

Ada beberapa penyebab oli transmisi mobil bocor besar pada mobil matic. Kerusakan oli transmisi ditandai dengan adanya kebocoran pada penampung oli yang membuat oli menetes ke beberapa mesin hingga ke tanah. Penyebab oli transmisi mobil bocor besar juga beragam, dari mulai penyebab dari indikasi umum dan beberapa diagnose teknis yang menyebabkan oli menjadi bocor. Dibawah ini beberapa penyebab kerusakan oli yang banyak terjadi.

Oli Jarang Diganti

Penyebab oli transmisi mobil bocor besar adalah pada oli yang jarang diganti. Oli transmisi memiliki waktu aktivasi dari 6-12 bulan tergantung pemaiannya, jika semakin sering mobil terpakai maka akan semakin sering oli harus diganti. Namun banyak pemilik mobil yang terkadang mengentengkan penggantian oli ini. Padahal kegunaan oli sangat penting untuk karena bisa menjadi penyebab oli transmisi mobil bocor besar.

Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!

Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin


Hubungi CS Sekarang

Masih banyak pengemudi yang malas atau enggan mengganti olinya, padahal telah melewati 1.000 km atau lebih dari 12 bulan. Padahal oli yang digunakan sudah kotor dan sudah waktu nya diganti dengan yang baru. Ketika oli kotor yang tetap dipergunakan hanya akan merusak mesin pada kendaraan. Jadi Anda perlu untuk melakukan penggantian oli secara berkala sesuai dengan aturan yang tercantum dalam buku manual kencaraan untuk menghindari penyebab oli transmisi mobil bocor besar.

Anda juga dapat melihat spesifikasi mobil Anda untuk melihat waktu yang pas dalam penggantian oli ini. Pastinya. Anda juga dapat mengunjungi mekanik professional untuk mendapatkan informasi mengenai penggantian oli dan pemilihan oli yang tepat untuk kendaraaan Anda nantinya. Mekanik akan memberikan informasi yang pastinya tepat untuk membantu Anda penyebab oli transmisi mobil bocor besar memelihara kendaraan kesayangan Anda itu.

Oli harus diganti rutin karena cairan ini dapat mengambil serpiha-serpihan logam yang ada dalam box mesin. Serpihan-serpihan ini akan menumpuk dan dapat merusak gasket transmisi mobil Anda sekaligus menjadi penyebab oli transmisi mobil bocor besar. Ketika Gasket mengalami lubang maka akan muncul kebocoran oli.

Baca Juga: Pentingnya Mengganti Oli Transmisi Secara Berkala

Efek Samping Kecelakaan

Anda yang mengalami kebocoran oli apakah mobil pernah mengalami kecelakaan? Apakah pasca terjadinya kecelakaan itu mobil dibawa ke bengkel untuk dilakukan pemeriksaan mesinnya? Jika belum, mungkin saja penyebab oli mengalami kebocoran karena kejadian tersebut. Mobil pada saat mengalami kecelakaan bisa saja mengalami kerusakan dalam mesin dalamnya dan belum pernah dilihat hingga terjadinya kebocoran oli.

Anda perlu menelisik mobil yang Anda pakai sekarang pernah mengalami kecelakaan atau belum, mungkin saja kecelakaan terjadi pada pemilik sebelum Anda. Karena benturan sewaktu mobil kecelakaan perlu mengalami pengecekan ulang khususnya pada bagian mesin mobilnya. Jika memang pernah mengalami kecelakaan segera Anda lakukan pengecekan kedalam bengkel untuk menghindari kerusakan yang lebih parah.

Jika salah satu roda atau garden menabrak saat kecelakaan, bisa menjadi penyebab oli transmisi ini mengalami kebocoran. Transmisi memiliki output shaft yang menghubungkan bagian roda. Jadi jika shaft ini mengalami dorongan atau tabrakan yang begitu keras, akan sangat mungkin akan terjadinya kerusakan seal dalam transmisi sekaligus penyebab oli transmisi mobil bocor besar. Kondisi ini juga yang membuat terjadinya kebocoran oli kendaraan. Oli transmisi akan keluar melalui celah-celah seal yang telah rusak.

Kecelakaan memang menyebabkan kebenturan keras yang penyebab oli transmisi mobil bocor besar. Oleh karena itu ketika mengalami kecelakaan segera membawa mobil ke bengkel untuk dilakukan penggantian segel transmisi.

Penggunaan Mobil yang Kurang Tepat

Penyebab oli transmisi mobil bocor besar terakhir yang membuat adanya kebocoran oli adalah pada penggunaan mobil yang tidak atau kurang tepat. Semua kendaraan bermotor akan mengalami kerusakan jika penggunaanya tidak benar atau kasar. Cara penggunaan mobil juga sama, jika pengendaranya menjalankan mobil tidak benar pasti akan memunculkan penyebab oli transmisi mobil bocor besar pada komponen-komponen mobil, begitupun dengan mesin di dalamnya.

Penggunaan mobil yang kurang tepat bisa diwujudkan dalam penginjakan pedal terlalu keras, menhantam polisi tidur, mobil dibawa terlalu kencang hingga sulit terkendali, dan lain sebagainya. Sebagai pengendara mobil, pastinya Anda menginginkan perjalan yang aman dan menyenangkan, itulah mengapa tidak ada gunanya untuk mengendarai mobil secara ugal-ugalan atu kasar ini hanya akan menjadi penyebab oli transmisi mobil bocor besar.

Jika Anda sering mempergunakan mobil dengan ugal-ugalan, mulai berbenah dari sekarang. Karena bisa jadi penyebab oli transmisi mobil bocor besar karena penggunaan yang tidak tepat . Mengendarai mobil harus halus dan teratur untuk menjaga komponen dan mesin dalam mobil berjalan mulus.

Selain itu, untuk keselamatan Anda dalam berkendara pastinya mengendarai mobil secara ugal-ugalan, kasar, dan tidak terkontrol hanya akan membuat kecelakaan. Perjalanan yang aman adalah perjalanan yang dilakukan dengan kecepatan tidak terlalu cepat sehingga pengemudi dapat mengendalikan kendaraan dengan baik. Apalagi jika sedang melakukan perjalanan jauh menggunakan mobil, akan sangat berbahaya jika berkendara secara tidak baik .

Risiko dari Penyebab Oli Transmisi Mobil Bocor

risiko dari penyebab oli transmisi bocor besar

Oli berfungsi sebagai pelumas komponen internal mesin secara menyeluruh, sehingga dapat bekerja optimal dan kondisi bertahan lama. Oli berperan penting dalam menjaga suhu mesin sekaligus mengurangi gesekan dalam mesin. Namun jika oli tercecer hingga jauh ketahan secara tiba-tiba tentunya penyebab oli transmisi mobil bocor besar dan menjadi sebuah bahaya yang krusial pada mesin mobil Anda. Beberapa resiko berbahaya yang dapat terjadi pada Anda yang menyepelekan kebocoran oli yang menjadi penyebab oli transmisi mobil bocor besar.

Pertama, mesin rusak dan wajib turun mesin jika mengalami kebocoran oli yaitu internal mesin akan rusak. Jika mesin sudah mengalami kerusakan makan perbaikannya wajib dengan turun mesin. Istilah ini diberikan karena terjadi aus pada komponen internal mesin mobil akibat gesekan yag terlalu keras. Penyebab gesekan? Yaa karena tidak adanya oli yang menjadi pelumas mesin dalam bekerja.

Kedua, muncul suara kasar yang tidak enak didengar pada mesin. Setiap kerusakan dalam mesin pastinya menimbulkan suara mesin yang berbeda dari biasa, terdengar lebih nyaring. Suara nyaring ini muncul ketika komponen mesin yang terbuat dari metal dan aluminium ini saling bergesekan akan menimbulkan suara kasar pada mobil.

Tentunya kondisi ini penyebab oli transmisi mobil bocor besar. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya pelumas pada mesin. Oli yang harusnya menjadi pelumas mengalami kekeringan karena menetes melalui celah kebocoran.

Biasanya jika terjadi kondisi seperti ini maka indikator tempratur oli pada panel instrument akan menyala sebagai petunjuk bagi pengemudi untuk melakukan tindakan penyebab oli transmisi mobil bocor besar segera. Karena tidak adanya oli akan membuat mesin semakin tergores dan aus sedikit demi sedikit.

Ketiga, kebocoran oli jika sampai ke kopling dapat membuat slip mobil. Ini yang berbahaya untuk penyebab oli transmisi mobil bocor besar. Oli yang terus menerus menetes akan berbahaya untuk pengendara mobil. Jika terjadi maka kampas kompling dapat terjadi slip dan menyulitkan pengemudi dalam mengontrol perputaran mobil.

Sungguh bahaya, bukan? Jadi buat Anda mulai peduli dengan pemeliharaan mesin mobil. Kebocoran oli memang sepele, namun jika benar-benar terjadi akan berakibat fatal. Sehingga penyebab oli transmisi mobil bocor besar harus diperhatikan.

Pastikan untuk pilih bengkel spesialis transmisi dengan kualitas terbaik untuk atasi permasalahan penyebab oli transmisi bocor besar, seperti di DOMO Transmisi. Layanan perawatan dan perbaikan sistem transmisi dari Dokter Mobil ini ditangani oleh peralatan berteknologi canggih dan teknisi yang ahli, selain itu telah teruji riset dan pengembangannya, sehingga kualitas layanan DOMO Transmisi memang sangat terjamin.

Untuk atasi masalah oli transmisi bocor besar, reservasi layanan DOMO Transmisi sekarang melalui WhatsApp pada nomor 088212440591 atau melalui link berikut untuk dapatkan informasi lengkap seputar layanan DOMO Transmisi. Anda juga bisa langsung mengunjungi cabang Dokter Mobil terdekat dari lokasi kediaman Anda untuk rasakan langsung layanan DOMO Transmisi.

Picture of Syahrial Maulana S

Syahrial Maulana S

Menggemari isu-isu seputar konten, media, dan kreatif, Syahrial telah berkecimpung dalam bidang penulisan di beberapa media daring di Indonesia. Saat ini sedang fokus mendalami konten-konten dan penulisan seputar otomotif sebagai Copywriter.
Picture of Syahrial Maulana S

Syahrial Maulana S

Menggemari isu-isu seputar konten, media, dan kreatif, Syahrial telah berkecimpung dalam bidang penulisan di beberapa media daring di Indonesia. Saat ini sedang fokus mendalami konten-konten dan penulisan seputar otomotif sebagai Copywriter.