Transmisi merupakan bagian yang sangat penting untuk kendaraan bermotor, khususnya mobil. Hal ini karenakan transmisi merupakan penyalur tenaga dari mesin menuju roda sehingga mobil akan berjalan dengan baik sesuai keinginan pengendara.
Seperti yang Anda ketahui, terdapat dua jenis transmisi, yaitu manual dan otomatis. Transmisi manual pada umumnya akan dikendalikan dengan menggunakan kopling sehingga sesuai dengan namanya, harus dijalankan manual oleh pengendara. Sementara itu, transmisi otomatis berkebalikan dengan transmisi manual.
Gejala yang Muncul saat Transmisi Mobil Mengalami Kerusakan
Sama halnya dengan komponen mobil yang lain, transmisi juga dapat mengalami masalah jika Anda memperlakukannya dengan cara yang kurang tepat. Nah, bagaimana sih untuk mengetahui transmisi sedang bermasalah? Anda sangat perlu memperhatikan 10 gejala ini sehingga dapat mencegah kerusakan transmisi menjadi lebih parah.
Berikut beberapa gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang bisa Anda ketahui sehingga mencegah kerusakan menjadi lebih parah.
Mesin Telat Merespons
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang pertama yaitu mesin telat merespons. Mungkin Anda pernah saat menginjak pedal gas, mesin tak langsung berjalan sesuai keinginan Anda, tetapi justru berderu keras? Jika pernah, itulah gejala ringan transmisi yang sedang bermasalah.
Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!
Halo Domo Lovers đź‘‹, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin
Dengan mesin kendaraan yang menderu ketika menginjak pedal gas dan responsnya telat bahkan berjalan tidak normal, artinya Anda harus mulai mengkhawatirkan bagian transmisi dan harus mengeceknya dengan sangat teliti. Hal tersebut terjadi karena kemungkinan besar drive plate atau plat kopling mobil Anda sudah sangat tipis jika kendaraan Anda menggunakan transmisi manual. Â Jika menggunakan transmisi otomatis kemungkinan kinerja body valve akan melemah.
Suara Mendengung dari Sistem Transmisi
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu suara mendengung dari sistem transmisi. Pada awalnya, suara yang menderu itu mirip seperti suara dari mesin. Namun, lama kelamaan suara itu bertambah keras seiring munculnya bunyi yang menyerupai ketukan benda-benda tumpul yang beradu. Apakah Anda pernah mendengar suara tersebut dari kendaraan kesayangan Anda?
Jika pernah, suara tersebut kemungkinan berasal dari beberapa komponen di peranti transmisi yang berbenturan karena mekanisme gerakannya terhambat akibat kurang kuatnya dorongan oli transmisi.
Anda harus mengeceknya dengan sangat hati-hati karena oli adalah komponen penting bagi transmisi otomatis. Selain sebagai pendingin dan pelumas, oli transmisi pun memberikan tekanan ketika pergantian gigi.
Kebocoran Cairan Transmisi
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu kebocoran cairan transmisi. Kebocoran cairan transmisi dapat dikatakan merupakan masalah transmisi yang paling mudah diidentifikasi. Cairan transmisi dari mobil matik vital sekali untuk kapabilitas pertukaran gear, maka dari itu sedikit saja kebocoran transmisi pada mobil matik dapat menimbulkan permasalahan yang cukup serius.
Cairan transmisi dari mobil matik yang masih berkualitas baik akan berwarna merah cerah, bersih, dan sedikit berbau air mani. Namun, ciri oli transmisi berwarna kegelapan dan berbau terbakarlah yang harus Anda curigai dan harus segera diganti.
Dalam transmisi manual, cara mengecek cairan transmisinya tidak semudah membuka kap mesin lalu kemudian menarik dipstick. Anda harus membuka secara langsung kotak transmisinya sehingga membutuhkan bantuan dari yang sudah ahli.
Mobil Terasa Bergetar
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu mobil terasa bergetar. Mobil bergetar saat dikendarai terutama ketika melewati jalan aspal yang mulus, tentu saja harus dicurigai. Hal ini karena sudah bisa dipastikan Anda sedang mengalami gejala transmisi mobil yang mengalami kerusakan.
Ada beberapa penyebab mengapa mobil dapat bergetar. Untuk kendaraan matik, hal tersebut bisa terjadi akibat masalah mesin dan transmisinya. Jadi, Anda harus memeriksa mobil kesayangan pada bagian kampas kopling karena bisa saja hal tersebut bermula dari kampas kopling mobil Anda yang sudah mulai aus dan menyebabkan permukaan kampas kopling mobil tidak merata.
Bau Terbakar
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu bau terbakar. Jika Anda tiba-tiba mencium aroma atau bau oli terbakar, sudah bisa dipastikan bahwa hal ini terjadi karena transmisi yang mengalami overheating atau terbakar sehingga harus diberikan pelumas. Fungsi pelumas pada umumnya tidak hanya membantu melancarkan pergerakan komponen mobil, tetapi juga membantu menjaga stabilitas suhu komponennya.
Beberapa kendaraan bermotor memiliki mini radiator untuk transmisi yang berfungsi mendinginkan pelumas. Biasanya yang menimbulkan pelumas oli berbau terbakar akibat transmisi panas berlebihan yaitu karena berkurangnya volume pelumas transmisi, baik itu karena bocor atau karena pelumas telah berubah menjadi kotor.
Hal ini tentu saja berbahaya bagi kendaraan Anda. Jadi, bau terbakar ketika kedaraan dijalankan memang patut dicurigai sehingga Anda harus mengeceknya dengan sangat teliti.
Susah Pindah Gear
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu susah pindah gear. Jika mobil Anda memiliki transmisi manual dan gear sulit dipindahkan, sudah bisa dipastikan bahwa transmisi mobil mengalami kerusakan. Biasanya, dugaan awalnya karena terjadi suatu permasalahan di sarana penghubung tuas dengan withdraw lever atau yang bisa disebut garpu kopling yang berfungsi untuk memindahkan gear.
Dugaan lainnya bisa jadi karena terdapat komponen yang sudah aus dan harus segera diganti. Maka dari itu, Anda harus berhati-hati. Respons yang cepat dapat membantu mengurangi kerusakan transmisi menjadi lebih parah.
Nyala Lampu “Check Engine”
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu nyala lampu check engine. Lampu check engine yang menyala dapat dikatakan sebagai pengingat paling awal bila terjadi kerusakan pada sistem transmisi. Hanya saja cahaya pada lampu check engine bisa menjadi pertanda kerusakan komponen lainnya yang tidak ada hubungannya dengan transmisi, sehingga ketika lampu check engine menyala, Anda tidak boleh langsung mengira transmisi yang jadi penyebabnya.
Saat ini, mobil keluaran terbaru bahkan sudah dilengkapi sensor di seluruh bagian mesin yang akan mengirimkan informasi ke sistem komputer bila terjadi permasalahan pada komponen tertentu. Dalam permasalahan transmisi, sensor bisa mengenali getaran dan mengidentifikasi masalah terlebih dahulu dari yang dirasakan oleh pengemudi.
Jika sudah merasakan perubahan atau keanehan seperti penjelasan di atas, sebaiknya Anda tidak membiarkannya begitu saja. Hal ini bisa membuat kerusakan bertambah parah, sehingga Anda harus memeriksakannya ke bengkel.
Suara Berisik di Posisi Netral
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu suara berisik di posisi netral. Transmisi netral, tetapi terdengar suara gaduh dari mesin? Anda tidak boleh meremehkan jika hal itu terjadi. Hal ini karena bearing-bearing yang sudah aus atau termakan usia, terutama yang berada di input shaft. Apabila kondisi ini terjadi, Anda harus segera periksakan ke bengkel agar mencegah kerusakan yang lebih parah
Gear Slip
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu gear slip. Umumnya, pada fungsi transmisi, gear mobil akan tetap berada pada posisi yang telah diatur pengemudi atau komputer akan memindahkan gear secara otomatis pada jangkauan RPM tertentu. Namun, pada kasus gear slip, dengan sendirinya berganti posisi gear, contohnya dari yang sebelumnya gigi tiga berpindah ke netral secara tiba-tiba.
Hal ini sangat berbahaya bila mobil tengah berada pada kecepatan tinggi  lalu tiba-tiba kehilangan daya pada bagian roda. Hal ini dapat memicu pengendara kehilangan kendali sehingga dapat mengancam keselamatan Anda dan pengendara lain. Untuk itu, Anda harus segera memeriksanya karena hal tersebut merupakan pertanda transmisi mobil mengalami kerusakan.
Baca Juga: Transmisi Matic Ngelos, Tandanya Apa?
Kopling Seret
Gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang selanjutnya yaitu kopling seret. Salah satu permasalahan yang menghantui para pengguna mobil manual yaitu kopling yang seret. Kopling yang seret terjadi karena disk kopling gagal terlepas dari flywheel ketika menginjak pedal kopling. Hal tersebut mengakibatkan pengemudi tidak dapat memindahkan gigi karena kopling mobil masih terlibat dalam putaran mesin. Apabila dipaksakan pasti dapat membuat mesin mengeluarkan suara seret dan kerusakan akan bertambah parah. Perpindahan kopling yang tidak lancar tersebut sudah pasti diakibatkan kopling yang terlalu kendur di bagian pedal kopling.
Perawatan Intensif saat Muncul Gejala Transmisi Mobil Mengalami Kerusakan
Saat sistem transmisi mobil sudah mulai menunjukkan adanya gejala-gejala yang menandakan terjadinya permasalahan, maka segera sigap untuk membawa mobil Anda ke bengkel spesialis transmisi mobil. Karena jika tidak segera ditangani, besar kemungkinan permasalahan akan semakin parah dan justru merembet ke komponen lain kerusakannya.
Agar hal ini tak segera terjadi, bawa mobil Anda ke bengkel spesialis transmisi terpercaya, yakni di DOMO Transmisi. Layanan terbaru dari Dokter Mobil ini telah melalui riset dan pengembangan yang teruji, penanganannya menggunakan peralatan berteknologi canggih serta ditangani teknisi yang ahli, sehingga kualitas layanan perawatan dan perbaikan transmisi di DOMO Transmisi sudah terjamin kualitasnya.
Untuk konsultasi lebih lanjut seputar munculnya gejala transmisi mobil mengalami kerusakan, reservasi layanan DOMO Transmisi melalui WhatsApp pada nomor 0882-1244-0591 atau hubungi disini. atau kunjungi langsung cabang Dokter Mobil untuk konsultasi secara langsung seputar permasalahan yang ada pada sistem transmisi mobil kesayangan Anda.
Penutup
Demikian informasi lengkap seputar 10 gejala transmisi mobil mengalami kerusakan yang patut untuk Anda waspadai. Karena jika dibiarkan tanpa penanganan, transmisi mobil akan mengalami kerusakan yang makin parah dan kerusakannya merembet ke komponen yang lainnya.
Pastikan pula untuk membawa mobil Anda ke bengkel spesialis transmisi terpercaya, seperti DOMO Transmisi, agar tak salah dalam penanganan.