Bagi Anda para pemilik kendaraan, sangatlah wajar jika muncul pertanyaan-pertanyaan seputar perawatan kendaraan termasuk pertanyaan mengenai berapa KM ganti oli transmisi mobil matic. Dalam hal ini Anda tidak sendiri, karena banyak juga pemilik kendaraan di luar sana yang mempertanyakan berapa KM ganti oli transmisi mobil matic. Namun sebelum membahas berapa KM ganti oli transmisi mobil matic, yuk kita simak bersama pembahasan singkat mengenai oli transmisi mobil di bawah ini!
Sekilas Mengenai Oli Transmisi Mobil
Secara keseluruhan, oli transmisi merupakan jenis pelumas yang digunakan secara khusus untuk melumasi komponen-komponen transmisi mobil agar performanya optimal. Pada kendaraan dengan transmisi otomatis, oli ini juga berfungsi sebagai pendingin. Ada beberapa jenis oli transmisi otomatis, dan jenis yang digunakan pada masing-masing mobil dan truk tergantung pada jenis transmisi di dalamnya.
Mobil dengan transmisi otomatis (mobil matic) menggunakan oli transmisi matic biasa, sesuai dengan namanya. Namun, oli transmisi untuk mobil bertransmisi manual dapat bervariasi, baik itu oli mesin biasa, oli transmisi roda gigi hypoid kelas berat, atau oli transmisi otomatis. Jenis oli transmisi yang akan digunakan pada kendaraan dengan transmisi standar biasanya dapat ditemukan di buku panduan pemilik.
Oli transmisi adalah pelumas yang diformulasikan untuk melindungi roda gigi dan komponen kopling kendaraan sekaligus memungkinkan perpindahan gigi yang mulus dan tajam. Tanpa oli transmisi, roda gigi kendaraan Anda akan cepat aus dan mengalami overheat, sehingga mengakibatkan masa pakai transmisi Anda singkat dan biaya perbaikan yang besar. Oleh karena itu, sangat penting bagi pemilik kendaraan terutama pemilik mobil matic untuk memahami berapa KM ganti oli transmisi mobil matic.
Berapa KM Ganti Oli Transmisi Mobil Matic?
Bagi beberapa pemilik kendaraan yang masih pemula, pertanyaan seputar berapa KM ganti oli transmisi mobil matic mungkin tidak begitu diperhatikan. Padahal, sangatlah penting bagi seluruh pemilik kendaraan bertransmisi automatic untuk mengetahui berapa KM ganti oli transmisi mobil matic. Hal ini terjadi karena apabila Anda tidak mengetahui berapa KM ganti oli transmisi mobil matic, maka Anda akan cenderung melewatkan waktu penggantian oli transmisi.
Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin
Sebenarnya, buku petunjuk mobil Anda biasanya akan memberikan informasi mengenai berapa KM ganti oli transmisi mobil matic. Pabrikan memberikan informasi mengenai berapa KM ganti oli transmisi mobil matic ini untuk perawatan dan pemeliharaan mobil Anda. Umumnya, mobil manual membutuhkan penggantian oli yang sering jika dibandingkan dengan mobil matic, namun tetap penting untuk selalu memperhatikan berapa KM ganti oli transmisi mobil matic.
Untuk mobil bertransmisi manual, interval jarak rata-rata untuk mengganti oli adalah 50.000-100.000 kilometer. Untuk menjawab berapa KM ganti oli transmisi mobil matic, interval jarak rata-ratanya adalah sekitar 1,00.000-2.000.000 kilometer. Namun, interval jarak ini tergantung pada jenis mobil Anda, jenis transmisi, berapa umur kendaraan Anda, dan beberapa faktor lainnya. Oleh karena itu untuk lebih memastikan berapa KM ganti oli transmisi mobil matic, sangat disarankan untuk memeriksakan kendaraan ke bengkel terpercaya.
Ciri-ciri Lain yang Menandakan Oli Transmisi Harus Diganti
Dalam beberapa kasus, Anda dapat memperhatikan tanda-tanda kapan perlu mengganti oli transmisi. Tanda-tanda ini mungkin dapat berupa visual, suara, atau gejala lainnya.
Visual
Ketika oli transmisi sudah waktunya untuk diganti, Anda akan menemukan tanda-tanda bahwa oli transmisi kehilangan warnanya atau mulai berubah warna. Gejala lain mungkin adanya genangan oli atau tetesan yang terakumulasi di bawah mobil. Dasbor Anda mungkin juga memiliki simbol peringatan yang memberi tahu Anda ada yang salah dengan transmisi Anda. Dalam hal ini, simbol peringatan untuk memeriksa mesin mungkin juga menunjukkan masalah dengan transmisi. Ketika ini terjadi, Anda harus pergi ke bengkel terpercaya dan memeriksa transmisi serta oli Anda.
Suara
Tanda-tanda lainnya dari kurangnya oli transmisi adalah munculnya suara ketika mengganti gigi atau ketika mesin mobil bekerja. Selain itu, Anda juga bisa mendengar suara ringkikan jika level oli transmisi Anda rendah saat Anda berakselerasi.
Gejala Lainnya
Semua pemilik kendaraan tentu akan tahu bagaimana perilaku mobil Anda saat mengemudi. Jika Anda menemukan perubahan apa pun dalam cara kerjanya, itu mungkin merupakan suatu tanda khusus. Transmisi Anda mungkin akan mengalami selip atau bermasalah saat Anda menggeser gigi. Saat itulah Anda harus memeriksakannya. Selain itu, carilah suara gemuruh saat Anda mulai berjalan dari keadaan parkir.
Fungsi Oli Transmisi Mobil
Sebagaimana oli mesin yang sangat berguna bagi mobil, keberadaan oli transmisi pun begitu berguna pada mobil – khususnya mobil matic. Inilah fungsi oli transmisi mobil dalam menyokong performa mobil:
Menjaga Perpindahan Gigi dengan Lancar
Oli transmisi bertanggung jawab untuk mencegah oksidasi dan karat serta mengkondisikan paking. Mempelajari bagian-bagian transmisi di buku panduan mekanik mobil akan memberikan pemahaman kunci tentang fungsi oli transmisi.
Sebagai contoh, salah satu part yang memerlukan pelumasan adalah planetary gear set, yang terdiri dari sun gear, planet gear dan ring gear. Ini bertanggung jawab atas rasio roda gigi dan fungsi transmisi tergantung padanya. Pelumasan yang tepat akan membentuk lapisan oli yang tahan lama pada permukaan roda gigi yang membantu menghindari kontak langsung di antara mereka. Hal ini penting karena memungkinkan perpindahan gigi dengan mulus, yang mencegah keausan yang tidak semestinya pada perangkat gigi.
Fungsi Oli Transmisi Seperti Oli Hidrolik
Mempertahankan tekanan fluida adalah fungsi lain dari fluida transmisi dan penting agar konverter torsi berfungsi. Konverter torsi menghubungkan transmisi ke mesin melalui oli transmisi yang bertindak sebagai oli hidrolik untuk menghasilkan torsi. Konverter torsi inilah yang memungkinkan mobil untuk berakselerasi sehingga jika level oli transmisi rendah, mobil mungkin tersentak, tergelincir, atau mengakibatkan hal-hal lain yang tidak menentu. Selain itu, pompa, yang menghubungkan konverter torsi ke set roda gigi, memberi tekanan pada oli transmisi untuk konverter torsi.
Tekanan fluida sama pentingnya dengan transmisi. Ketika sensor memberi tahu transmisi gigi mana yang harus digunakan, katup mengirim oli ke kopling dan pita, yang memungkinkan transmisi untuk memindahkan gigi. Tekanan oli transmisi akan menentukan katup mana yang dibuka atau ditutup dan jumlah tekanan yang tepat akan menjaga transmisi berfungsi dengan baik.
Oli Transmisi Akan Membantu Mencegah Panas Berlebih
Satu perbedaan antara mobil matic dan manual adalah bahwa bahwa mobil matic dengan transmisi otomatisnya akan cenderung lebih sulit untuk tetap dingin. Overheating adalah masalah terburuk yang dimiliki transmisi dan dalam banyak kasus itu disebabkan karena level oli transmisi rendah.
Overheating juga dapat disebabkan oleh kebocoran, atau jenis oli yang salah. Jika itu disebabkan karena oli yang salah, maka kemungkinan oli transmisi akan rusak dan menghasilkan lumpur. Ini adalah alasan lain untuk memeriksa oli secara teratur. Meskipun perbaikan komponen transmisi sudah dapat dilakukan dengan mudah di bengkel terpercaya, namun biasanya merupakan sesuatu yang dihindari oleh sebagian besar pemilik mobil karena biayanya yang besar.
Baca Juga: Merawat Transmisi Mobil Untuk Performa Mobil yang Lebih Baik
Rekomendasi Pengecekan dan Penggantian Oli Transmisi Mobil Matic
Setelah membaca penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pengecekan dan penggantian oli transmisi untuk mobil matic maupun mobil manual secara teratur sangatlah penting untuk menjaga performa kendaraan secara keseluruhan. Namun, terkadang pemilik kendaraan mungkin memiliki kesulitan ketika hendak memeriksa atau mengganti oli sendiri. Dalam hal ini, sangat disarankan untuk melakukan pengecekan dan penggantian oli di bengkel terpercaya seperti Dokter Mobil.
Dokter Mobil juga hadir dengan layanan terbaru untuk perawatan transmisi mobil, yakni DOMO Transmisi. Kualitas layanannya pun tak perlu diragukan lagi, karena menggunakan peralatan berteknologi tinggi dan ditangani para teknisi yang sudah ahli. Selain itu, layanan DOMO Transmisi sangat diperhatikan kualitasnya karena telah melalui serangkaian proses riset dan pengembangan yang dibawa langsung dari Malaysia.
Sehingga untuk lakukan perawatan seputar transmisi mobil, percayakan layanan DOMO Transmisi yang kualitasnya memang sudah teruji. Reservasi layanan DOMO Transmisi sekarang melalui WhatsApp pada nomor 088212440591 atau klik disini untuk dapatkan informasi lengkap seputar layanan DOMO Transmisi. Karena DOMO Transmisi juga hadir di seluruh cabang Dokter Mobil, Anda juga bisa langsung mendatangi cabang Dokter Mobil terdekat untuk rasakan langsung layanan DOMO Transmisi.
Akhir Kata
Itulah tadi penjelasan lengkap mengenai oli transmisi mobil, ciri-ciri oli transmisi harus diganti, dan penjelasan mengenai berapa KM ganti oli transmisi mobil matic. dan Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa penggantian oli transmisi secara teratur memberikan banyak sekali manfaat bagi kendaraan Anda, terutama untuk menjamin kinerja dari komponen transmisi mobil. Oleh sebab itu sangatlah penting bagi Anda untuk melakukan pemeriksaan dan penggantian oli transmisi dengan menggunakan jasa profesional di bengkel yang sudah terpercaya seperti Dokter Mobil untuk hasil terbaik.