Domo Transmisi – Mitsubishi Outlander adalah SUV yang telah mendapatkan perhatian luas di pasar otomotif, terutama karena desainnya yang modern dan fitur-fitur yang menarik. Dalam beberapa tahun terakhir, Outlander telah mengalami berbagai pembaruan dan perbaikan, menjadikannya salah satu pilihan yang populer di segmen SUV. Mitsubishi Outlander memiliki desain yang sporty dan dinamis, dengan garis-garis tajam yang memberikan kesan modern.
Bagian depan mobil ini menampilkan grill yang khas dengan lampu depan LED yang memberikan pencahayaan optimal, terutama saat berkendara di malam hari. Velg 17 inci pada model facelift menambah kesan gagah dan maskulin pada tampilan keseluruhan kendaraan. Desain compact Outlander juga memudahkan manuver di perkotaan, menjadikannya pilihan yang praktis untuk penggunaan sehari-hari.
Mitsubishi Outlander dilengkapi dengan mesin 2.5 liter inline four cylinder yang menghasilkan tenaga 181 hp dan torsi 181 lb-ft. Mesin ini dipadukan dengan transmisi otomatis CVT (Continuously Variable Transmission), memberikan pengalaman berkendara yang halus namun terkadang terasa kurang responsif pada kecepatan tinggi. Meskipun akselerasi mungkin tidak secepat beberapa pesaingnya seperti Mazda CX 5 atau Kia Sportage, Outlander tetap menawarkan pengendaraan yang nyaman dan stabil.
Transmisi Mitsubishi Outlander
Pada Mitsubishi Oulander ini memiliki dua transmisi yang berbeda yaitu transmisi CTV yang dimiliki oleh Mitsubishi keluaran terbaru, umum nya pada keluaran tahun 2020. Transmisi ini dikenal responsif dan dapat beradaptasi dengan gaya berkendara, baik untuk akselerasi agresif maupun penghematan bahan bakar. Pada transmisi ini juga dilengkapi dengan fitur Magnesium Paddle Shift, memungkinkan pengemudi untuk melakukan perpindahan gigi secara manual jika diinginkan. Selain transmisi CTV ada juga transmisi manual yang dimiliki oleh Mitsubishi outlander varian Mitsubishi Outlander Sport, seperti GLX.
Baca Juga: Mengatasi Getaran dan Overheat: Teknik Perbaikan Transmisi Mazda Vantrend
Transmisi CVT dikenal karena kemampuannya memberikan pengalaman berkendara yang halus dan efisien. Namun, Mitsubishi telah menghadapi beberapa masalah terkait transmisi ini. Salah satu isu utama adalah adanya lag yang mengganggu saat pengemudi menginjak pedal gas, yang dapat membuat kendaraan terasa kurang responsif. Hal ini telah menyebabkan Mitsubishi melakukan recall terhadap lebih dari 80.000 unit kendaraan di Amerika Serikat, termasuk Outlander tahun 2016.
Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin
Perawatan berkala sangat penting untuk menjaga kinerja transmisi CVT pada Mitsubishi Outlander. Pemilik kendaraan disarankan untuk melakukan pengecekan rutin setiap 20.000 km untuk memastikan kondisi transmisi tetap optimal. Namun, ada beberapa langkah perawatan yang bisa dilakukan seperti, penggantian oli transmisi karena oli transmisi berfungsi untuk melumasi komponen di dalam sistem transmisi dan penggantian oli ini sebaiknya dilakukan setiap 40.000 km hingga 100.000 km tergantung pada kondisi penggunaan kendaraan.
Pindahkan tuas transmisi ke posisi netral, hal ini dapat dilakukan saat berhenti di lampu merah atau dalam kemacetan panjang, disarankan untuk memindahkan tuas transmisi ke posisi netral (N) untuk mengurangi gesekan pada kanvas kopling. Dan yang terakhir yaitu kenali tanda-tanda kerusakan, bagi pemilik harus waspada terhadap tanda-tanda kerusakan pada transmisi, seperti suara kasar saat perpindahan gigi atau mobil yang tidak bergerak saat tuas berada di posisi D atau R.
Jika pemilik Mitsubishi Outlander mengalami gejala-gejala yang menunjukkan adanya masalah pada transmisi, ada beberapa langkah yang perlu pemilik mobil ini lakukan, seperti yang telah dilakukan oleh Mitsubishi, pembaruan perangkat lunak dapat meningkatkan responsivitas transmisi CVT dan mengurangi lag. Apabila ada kerusakan fisik pada komponen transmisi seperti puli atau sabuk CVT, penggantian mungkin diperlukan untuk memastikan kinerja optimal. Dan yang terakhir melakukan perawatan rutin di bengkel transmisi terbaik seperti Domo Transmisi untuk mengatasi berbagai kendala pada mesin transmisi anda.
