Mempertimbangkan Mazda Demio Second? Lebih Baik Kenali Tantangan dan Perawatannya Dahulu

Mempertimbangkan Mazda Demio Second? Lebih Baik Kenali Tantangan dan Perawatannya Dahulu

Domo Transmisi – Mensurvei pasar Mazda 2 atau Mazda Demio bekas sangat menarik, terutama bagi Anda yang sedang mempertimbangkan untuk membelinya. Selain itu, biaya suku cadangnya tinggi, dan mobil ini jarang dimiliki. Oleh karena itu, Anda harus membuat anggaran perbaikan segera setelah Anda menerimanya. Di antara masalah yang sering disuarakan oleh pemilik Mazda 2 adalah bau tidak sedap dan kabin yang tidak nyaman. Khususnya, komponen rak langsung pada kaki-kaki yang rentan. Sebaiknya kita melihat secara singkat perilaku kendaraan Jepang ini di Indonesia sebelum membahas masalah Mazda 2 bekas. Mazda 2 pertama kali ditampilkan pada tahun 1996 sebagai Mazda Demio, sebuah mobil van yang lebih kecil dari yang diantisipasi untuk ditampilkan secara keseluruhan.

Namun pada tahun 2007, mobil ini berubah menjadi hatchback, dan pada akhir tahun 2009, mobil ini masuk ke Indonesia.  Mazda 2 generasi saat ini ditingkatkan dengan desain luar yang lebih mewah dan dinamis pada tahun 2014. Pengembangan motor ini juga memanfaatkan inovasi SkyActiv, yang didukung oleh fitur-fitur berkualitas tinggi dan modern. Tidak puas dengan penampilannya saat ini, Mazda 2 mengalami pemangkasan tambahan pada tahun 2020, dengan mengubah beberapa komponen eksternal. Perubahan yang paling mencolok adalah desain ulang BBQ menjadi rumah tawon dengan aksen krom di sekitar kaki lampu depan. Saat ini LED dan DRL-nya dikelilingi pada bagian lampu depannya. Selain itu, lampu depan ini juga memiliki fungsi auto-leveling dan auto-on/off.

Mari kita simak permasalahan yang akan datang untuk mengetahui lebih lanjut tentang masalah pada Mazda 2 bekas.

Lampu depan sekarang mengelilingi jajaran lampu kabut (fog lamp) proyektor dengan LED dan lampu berjalan siang hari. Selain itu, lampu depan ini juga memiliki fungsi auto-leveling dan auto-on/off. Masalah utama pada Mazda 2 bekas adalah kesenyapan kabin yang di bawah standar. Pemilik kendaraan hatchback ini sering mengeluh karena suara-suara dari luar terdengar jelas di dalam kabin, yang jelas mengganggu kenyamanan pengemudi dan penumpang. Pemilik Mazda 2 terkadang juga mengeluhkan bau tidak sedap yang masuk ke dalam kabin. Biasanya disebabkan oleh bahan kimia AC yang mengeras dan bercampur dengan panas mesin.  Biasanya solusinya adalah dengan membawa kendaraan ke bengkel dan mengganti komponen AC.

Baca Juga: Tips Perawatan Secara Profesional yang Optimal untuk Mazda Capella

Hal ini sangat penting untuk dilakukan pengecekan ulang secara rutin terhadap setiap komponen mobil, termasuk di dalamnya adalah pengecekan mesin transmisi yang jika bermasalah bisa sangat membahayakan. Anda bisa mempercayakan service mesin transmisi Mazda Demio pada Domo Transmisi yang merupakan bengkel transmisi berkualitas dan terbaik.

Tingginya Biaya Suku Cadang

Tingginya biaya perawatan dan penggantian suku cadang adalah masalah lain dengan Mazda bekas. Terutama jika dibandingkan dengan mobil hatchback buatan Jepang yang juga memiliki masalah yang sama. Mazda adalah untuk kelas menengah ke atas, bukan kelas menengah ke bawah, sesuai dengan porsi iklannya. Karena dibandingkan dengan mobil hatchback lain seperti Honda Jazz dan Yaris, biaya perawatan dan suku cadang akan lebih banyak jika Anda mengendarai kendaraan ini. Menurut Jeffry, biaya servis berkala 10.000 kilometer saja bisa lebih dari Rp 1,3 juta. Dibandingkan dengan mobil Jepang lainnya, biaya komponen suku cadang juga tinggi dalam ekspansi untuk mendapatkan keuntungan. Sebagai contoh, harga Honda Jazz sekitar Rp 1,3 juta, tapi lampu depan Mazda 2 harganya sekitar Rp 3 juta.

Picture of Mas Zul

Mas Zul

Picture of Mas Zul

Mas Zul