5 Penyebab Temperatur Mobil Naik Turun

Penyebab Temperatur Mobil Naik Turun

Permasalahan Temperatur Mobil Naik Turun merupakan hal yang biasa terjadi, hal ini menarik untuk dibahas.

Padahal Mobil baru saja dinyalakan, tetap indikator temperatur pada mobil anda naik turun, tentu saja sangat mengganggu anda.

Tentu saja ini menandakan adanya permasalahan pada mobil anda, yang harus diperhatikan agar anda tidak mengalami gangguan.

Penyebab Temperatur Naik Turun

Tentu saja inilah beberapa penyebab Temperatur Mobil Naik Turun, simak ulasannya.

Termostat Tidak Berfungsi

Jika Termostat pada mobil tidak berfungsi dengan baik, maka hal ini dapat menyebabkan temperatur mobil naik turun secara tidak normal.

Karena komponen ini berfungsi untuk memastikan mesin beroperasi pada suhu optimal.

Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!

Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin


Hubungi CS Sekarang

Salah gejala termostat rusak yaitu temperatur mesin naik secara cepat dan kemudian turun tiba-tiba, hal ini dapat terjadi karena termostat tidak membuka atau menutup pada waktu yang tepat.

Baca Juga: Kenali Ciri Thermostat Mobil Rusak, Paham Sejak Awal!

Radiator Mobil Bermasalah

Radiator merupakan komponen yang menjaga mesin bekerja pada suhu yang tepat, jika temperatur mobil naik turun ini bisa disebabkan radiator mobil bermasalah.

Radiator bekerja dengan mengalirkan coolant melalui mesin dan radiator, Jika ada masalah salah satu komponen ini maka akan mengganggu proses pendinginan.

Penting untuk memeriksa coolant secara berkala, apalagi mobil anda digunakan sehari-hari. Periksa radiator dan selang-selangnya untuk menghindari kebocoran.

Kipas Radiator Tidak Menyala

Jika Kipas Radiator tidak menyala, hal ini dapat menjadi penyebab Temperatur Mobil Naik Turun.

Kipas pendingin membantu mengalirkan udara melalui radiator untuk mendinginkan cairan pendingin.

Apabila kipas pendingin tidak berputar saat mesin panas, ini bisa menjadi indikator adanya masalah.

Penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari kipas yang rusak, fuse yang terbakar, hingga sensor suhu yang tidak berfungsi dengan baik.

Tips:  3 Penyebab Kipas Radiator Mobil Matic Jadi Nyala Terus

Cairan Coolant Tidak Sesuai

Kualitas Coolant yang buruk bisa menjadi penyebab Temperatur Mobil Naik Turun, Cairan pendingin juga membantu untuk mencegah karat dan pembentukan karat pada sistem pendingin.

Jika cairan pendingin sudah kotor atau sudah melewati masa pakainya, efektivitasnya dalam mendinginkan mesin akan berkurang.

Baca Juga: Tips Mengatasi Air Radiator Mobil Cepat Habis

Sensor Suhu Tidak Akurat

Jika sensor suhu tidak akurat atau tidak akurat, maka akan memberikan salah informasi mengenai suhu mobil dan tentu saja dapat menyebabkan temperatur mobil naik turun secara tidak normal.

Tanda jika sensor suhu bermasalah yaitu lampu indikaotr pada dashboard, ini sebagai tanda peringatan.

Terkadang masalah sensor suhu dapat menyebabkan masalah pada performa mesin, mulai dari idle yang tidak stabil.

Tahukah kalian bahwa mengabaikan Suhu Mobil Naik Turun tanpa melakukan penanganan dapat berakibat serius, berikut masalah yang akan dihadapi.

Efek Samping Membiarkan Suhu Mobil Naik Turun

  • Kerusakan pada Mesin, Jika anda mengabaikan masalah ini tentu saja akan menyebabkan overheating, tentu saja ini dapat menyebabkan kerusakan padak omponen mesin. Tentu saja anda akan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk perbaikan ini.
  • Bensin Mobil jadi Boros, Suhu mesin yang naik turun akan menyebabkan mobil menggunakan bensin lebih banyak dari pada biasanya, tentu saja penggunaan bensin yang boros akan membuat anda sering mengisi bensin.

Jangan sampai ini terjadi pada anda, karena bisa merugikan anda penting untuk melakukan pengecekan dan mobil matic anda jika sudah mengalami gangguan, anda bisa melakukanny bersama bengkel spesialis mobil matic Domo Transmisi.

Saat ini, Domo Transmisi berada di Kelapa Gading, Jakarta Utara Jika anda ingin melakukan pengecekan pada mobil matic anda langsung datang ke bengkel kami.

Untuk anda yang tidak ingin terkena antre, anda bisa melakukan reservasi melalui Aplikasi WhatsApp  pada nomor berikut.

Jika perbaikan overhaul diperlukan, Domo Transmisi akan memberikan garansi 6 bulan atau setara 20.000km.

FAQs Temperatur Mobil Naik Turun

1. Bagaimana cara mencegah agar temperatur mobil tidak naik turun secara drastis?

Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mencegah masalah temperatur mesin naik turun:

  • Rutin cek level air radiator: Pastikan air radiator selalu cukup dan dalam kondisi baik. Kalau kurang, segera tambahkan. Ganti air radiator secara berkala sesuai rekomendasi di buku manual mobil kamu.
  • Periksa kondisi radiator: Pastikan radiator bersih dari kotoran dan sirip-siripnya tidak penyok. Bersihkan radiator secara berkala, baik dengan menyemprotkan air atau membawanya ke bengkel untuk di-flushing.
  • Pastikan kipas radiator berfungsi dengan baik: Kipas radiator berperan penting dalam mendinginkan air radiator. Pastikan kipas berputar dengan normal saat mesin panas.
  • Gunakan cairan pendingin yang tepat: Jangan sembarangan pakai air untuk mengisi radiator. Gunakan cairan pendingin khusus yang mengandung anti-karat dan anti-beku.
  • Perhatikan kondisi oli mesin: Oli mesin juga berperan dalam menjaga suhu mesin. Pastikan oli mesin selalu dalam kondisi baik dan diganti secara teratur.
  • Hindari memaksa mesin bekerja keras secara terus-menerus: Misalnya, sering ngebut di tanjakan atau membawa beban berat berlebihan.

2. Apakah ada tanda-tanda khusus yang menunjukkan kerusakan pada thermostat atau radiator selain temperatur mesin yang naik turun?

Selain temperatur mesin yang naik turun, ada beberapa tanda lain yang perlu kamu waspadai:

  • Thermostat rusak: Mesin cepat panas meskipun baru dihidupkan, heater AC tidak menghasilkan udara panas, atau ada kebocoran air radiator di sekitar thermostat.
  • Radiator rusak: Ada kebocoran air radiator, sirip-sirip radiator penyok atau rusak, selang radiator bocor atau kempes, atau air radiator berwarna keruh dan bercampur oli.

3. Berapa kisaran biaya yang dibutuhkan untuk mengganti thermostat, radiator, water pump, atau sensor temperatur?

Biaya penggantian komponen-komponen tersebut bervariasi tergantung jenis mobil dan merek sparepart yang digunakan. Berikut perkiraan kasarnya:

  • Thermostat: Rp 100.000 – Rp 500.000
  • Radiator: Rp 500.000 – Rp 2.000.000
  • Water pump: Rp 300.000 – Rp 1.000.000
  • Sensor temperatur: Rp 50.000 – Rp 200.000

Ini baru harga onderdilnya aja ya, belum termasuk biaya jasa di bengkel. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa tanyakan langsung ke bengkel terpercaya.

4. Apakah aman untuk terus mengemudi jika temperatur mobil naik turun, atau harus segera menepi dan mematikan mesin?

Kalau temperatur mesin naik turun secara drastis atau menunjukkan tanda-tanda overheat (jarum temperatur mencapai garis merah, ada uap keluar dari kap mesin), segera menepi di tempat aman dan matikan mesin!

Jangan dipaksa jalan terus, karena bisa menyebabkan kerusakan parah pada mesin. Setelah mesin dingin, cek level air radiator dan kondisi selang radiator. Kalau ada kebocoran atau kerusakan, segera bawa mobil kamu ke bengkel.

Picture of R Rizaldy

R Rizaldy

Saya penulis yang tertarik pada bidang otomotif, tulisan ini bukan hanya sebagai informasi, tetapi juga agar pembaca lebih paham mengenai masalah yang terjadi pada mobil anda.
Picture of R Rizaldy

R Rizaldy

Saya penulis yang tertarik pada bidang otomotif, tulisan ini bukan hanya sebagai informasi, tetapi juga agar pembaca lebih paham mengenai masalah yang terjadi pada mobil anda.