Gigi L pada mobil matic yang berarti “Low” atau rendah, yang biasa digunakan kondisi perjalanan tertentu.
Gigi L pada mobil matic biasanya berperan saat Anda ingin mengemudi dengan kecepatan yang sangat rendah, seperti saat berkendara di area padat atau sedang memarkir kendaraan.
Pada Mobil Matic, gigi L dapat membantu Anda mengendalikan mobil dengan lebih baik pada kecepatan rendah tanpa harus terlalu sering menginjak rem.
Fungsi Gigi L pada Mobil Matic
Kami sudah rangkum Fungsi Gigi L pada Mobil Matic dan kapan penggunannya.
Berguna di Tanjakan
Salah satu momen di mana gigi L menjadi sangat berguna adalah saat Anda menghadapi tanjakan atau menurunkan kemiringan yang curam.
Dengan menggunakan gigi L, transmisi akan membatasi perpindahan gigi sehingga Anda memiliki tenaga lebih pada kecepatan rendah.
Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin
Ini membuat kamu lebih nyaman dalam mengatasi tanjakan dan menurunkan kemiringan tanpa harus khawatir tentang kecepatan kendaraan yang sulit dikendalikan.
Baca Juga: 5 Cara Melewati Tanjakan dengan Mobil Transmisi Matic
Saat Engine Brake
Gigi L juga berperan sebagai mode “engine brake” atau rem mesin.
Ketika Anda menurunkan gigi menjadi L saat menurunkan kemiringan curam, transmisi akan membantu mengendalikan laju kendaraan dengan cara memperlambat putaran mesin.
Kelebihan menggunakan gigi L yaitu menghindari gesekan rem yang berlebihan saat mengatasi tanjakan atau menurunkan kemiringan.
Kemudian memberikan lebih banyak kendali pada kecepatan rendah tanpa harus terlalu sering berpindah antara gigi N (netral) dan gigi D (drive).
Selain itu juga sebagai perlindungan tambahan pada sistem rem karena engine brake yang dihasilkan oleh gigi L pada mobil matic.
Kapan waktu yang tepat? Gigi L sebaiknya digunakan saat kemiringan yang curam atau lalu lintas yang macet, hindari menggunakannya pada kecepatan yang tinggi.
Gigi mobil matic anda mengalami masalah saat melakukan perpindahan? Atau mengalami gangguan pada mobil matic kamu.
Silahkan datang ke Bengkel Spesialis Mobil Matic di Jalan Pegangsaan Dua No.88D, Pegangsaan Dua, Kec. Klp. Gading, Jakarta Utara.
Kamu bisa melakukan reservasi melalui WhatsApp pada nomor 0882.1244.0591, untuk datang ke bengkel kami agar tidak antre.
Jadi, sekarang Anda tahu bahwa fungsi gigi L pada mobil matic lebih dari sekadar perpindahan gigi.
Ingatlah untuk menggunakan gigi L dengan bijak dan hanya pada saat-saat yang sesuai.
Dan apabila kalian mengalami kerusakan pada mobil matic, silahkan datang ke bengkel Domo Transmisi untuk melakukan perbaikan.
FAQs Tentang Arti dan Fungsi Gigi L pada Mobil Matic
1. Apa perbedaan antara menggunakan gigi L dan D saat menuruni bukit?
Meskipun keduanya bisa dipakai buat engine brake di turunan, ada perbedaan mendasar antara gigi L dan D. Gigi D itu kan buat jalan normal, dia bakal pindah-pindah gigi secara otomatis sesuai kecepatan dan kondisi jalan.
Nah, saat turunan, gigi D mungkin masih berpindah ke gigi yang lebih tinggi, jadinya efek engine brake-nya kurang maksimal. Sedangkan gigi L itu “mengunci” transmisi di gigi rendah, jadinya putaran mesin tetap tinggi dan efek engine brake-nya lebih kuat.
Gigi L lebih efektif buat menahan laju mobil di turunan curam atau panjang, sehingga kamu nggak perlu terlalu sering injak rem dan mencegah rem blong. Tapi, pakai gigi L di turunan yang landai malah bisa bikin mobil terlalu lambat dan boros bahan bakar. Intinya, sesuaikan penggunaan gigi L dengan kondisi jalan, ya!
2. Bagaimana saya tahu kalau saya terlalu sering atau salah menggunakan gigi L?
Kalau kamu terlalu sering atau salah pakai gigi L, transmisi mobilmu bisa “protes”, lho! Beberapa tanda yang perlu kamu waspadai antara lain:
- Transmisi terasa kasar atau menghentak saat pindah gigi.
- Muncul suara berisik atau dengungan dari transmisi.
- Mobil terasa berat atau sulit berakselerasi.
- Lampu indikator check engine menyala.
Kalau kamu merasakan salah satu tanda di atas, segera bawa mobilmu ke bengkel untuk diperiksa, ya!
3. Apakah boleh langsung memindahkan tuas transmisi ke gigi L saat mobil sedang berjalan?
Sebaiknya sih, hindari memindahkan tuas transmisi ke gigi L secara mendadak saat mobil sedang berjalan dengan kecepatan tinggi. Hal ini bisa memberikan beban berlebih pada transmisi dan menyebabkan kerusakan. Idealnya, kamu kurangi dulu kecepatan mobil secara bertahap sebelum memindahkan tuas ke gigi L. Misalnya, kalau kamu lagi jalan di kecepatan 60 km/jam, kurangi dulu kecepatannya menjadi sekitar 20-30 km/jam sebelum masuk gigi L. Oh iya, pastikan juga mobil dalam kondisi stabil dan tidak sedang berakselerasi saat memindahkan tuas ke gigi L.
4. Adakah situasi di mana penggunaan gigi L justru dapat merusak transmisi mobil matic?
Ada beberapa situasi di mana penggunaan gigi L justru bisa merusak transmisi mobil matic, nih:
- Menggunakan gigi L pada kecepatan tinggi: Gigi L dirancang untuk kecepatan rendah. Kalau dipakai di kecepatan tinggi, bisa bikin putaran mesin terlalu tinggi dan merusak transmisi.
- Memindahkan tuas ke gigi L secara mendadak saat mobil sedang berjalan dengan kecepatan tinggi: Ini bisa memberikan beban kejutan pada transmisi.
- Terlalu sering menggunakan gigi L di jalan datar atau menanjak yang tidak terlalu curam: Gigi L idealnya dipakai di turunan curam atau kondisi yang membutuhkan engine brake kuat.
5. Apakah penggunaan gigi L berpengaruh pada konsumsi bahan bakar?
Yup, penggunaan gigi L bisa mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Pada kondisi yang tepat, misalnya di turunan curam, gigi L bisa membantu menghemat bahan bakar karena mengurangi penggunaan rem. Tapi, kalau kamu pakai gigi L di jalan datar atau tanjakan landai, justru bisa bikin mobil lebih boros. Ini karena putaran mesin jadi lebih tinggi daripada seharusnya. Jadi, pakai gigi L seperlunya aja ya, sesuaikan dengan kondisi jalan dan kebutuhan.