Ini Perbedaan Transmisi Mobil CVT dengan Matic Konvensional

Ini Perbedaan Transmisi Mobil CVT dengan Matic Konvensional

Menyajikan kemudahan banyak pengemudi menggunakan mobil degan transmisi matic digunakan sebagai mobilitas sehari-hari. Kemudahan pengoperasiannya dari tidak adanya kopling pada pemindahan gigi, sehingga mudah dalam pengoperasian. Mobil matic memiliki kenyaman yang jauh lebih unggul jika dibandingkan dengan mobil manual. Itulah mengapa banyak pengguna mobil matic banyak digunakan dalam pengguaan pribadi sehari-hari.

Perbedaan Transmisi Mobil CVT dengan Matic Konvensional

Perbedaan Transmisi Mobil CVT dengan Matic Konvensional

Mobil matic sebenarnya memang terdiri dari beberapa tipe, adanya Manual Transmission dengan transmisi awal (AT), Continous Variable Transmission (CVT), serta Dual Clutch Transmission (DCT). Dari semua transmisi ini memiliki perbedaannya yang cukup signifikan. CVT jauh memiliki dengan sabuk modern dibandingkan matic konvensional atau yang sering disebut dengan AT. Akan tetapi dalam beberapa kondisi memang AT masih aman digunakan. Untuk itu melalui artikel ini akan dipaparkan perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional.

  1. Teknologi yang diberikan

Sejatinya dari kedua transmisi, memang transmisi Continous Variable Transmission atau CVT memiliki teknologi yang lebih unggul dibandingkan dengan AT atau transmisi konvensional. Kedua transmisi ini memang sama-sama otomatis dan tidak perlu injak pedal kopling namun secara teknologi keduanya jelas sangat berbeda satu dan lainnya. Perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional ini cukup terlihat dari cara kerjanya, teknologi yang diberikan pada perpindahan transmisi pada transmisi konvensional masih menggunakakan planetary gear set sedangkan pada CVT lebih canggih dengan ,menggunakan proses perpindahan teknologi dengan perubahan diameter sepasang puli.

Tiap pulli pada transmisi CVT akan bekerja dengan didorong oleh sistem pompa fluida. Kondisi ini membuat beban kerja jauh menjadi lebih ringan. Tentu, perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional ini membuat transmisi pada mobil matic CVT juga memiliki sensasi perpindahan level kecepatan yang lebih smooth dan nyaman jika dilakukan dalam perjalanan . Inilah yang membuat pengguna atau pengendara mobil matic transmisi CVT nyaman menggunakan mobil dengan jenis ini.

  1. Sisi Performa Transmisi

Perbedaan diantara kedua transmisi juga ditunjukkan pada sisi performa matik konvensional dalam melakukan beberapa perpindhan giginya. Perpindahan akan terasa sebagaimana hampir mirip dengan mobil manual, karena pada konvensional ini masih ada beberapa komponen mesin manual, sangat berbeda dengan transmisi CVT. Pada transmisi terbaru CVT akan jauh lebih halus dengan pemindahan rasio gigi mengandalkan rasio puli, itulah mengapa pada CVT telah dilengkapi beberapa teknologi peredam yang membuatnya kadang hampir tidak terasa perpindahan gusinya.

Hubungi Bengkel Domo Transmisi Sekarang!

Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin


Hubungi CS Sekarang

Perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional selanjutnya dilihat dari transmisi otomatis kovensional memang menggunakan torque converter yang berguna sebagai pengganti perangkat kopling pada transmisi manual. Tentu pada transmisi AT atau konvensional ini memang torque converter memanfaatkan pada penggunaan tekanan oli dari valve body untuk menggerakkan input shaft dari transmisi otomatis yang memang sangat berguna untuk menggerakkan mobil.

  1. Kecepatan Perpindahan Transmisi

Transmisi matic dalam menjelaskan perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional dapat dilihat dari kecepatan standart kepindahan percepatan diantaranya. Kadang ada yang melakukan 4 percepatan sehingga perpindahanya terasa. Ini banyak dilakukan pada mobil matic konvensional. Perpindahan gigi trasmisi juga begitu terasa. Ini sangat berbeda dengan transmisi mobil matic CVT yang jauh lebih lembut bahkan hingga tidak terasa karena mengandalkan pada teknologi barunya.

Dengan percepatan transmisi yang mulus, tentunya perjalanan yang ada akan jauh lebih menyenangkan dibandingkan dengan transmisi yang terasa hingga berujung pada perjalanan yang tidak nyaman. Perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional ini dikarenakan memang komponen dan cara kerja dari kedua transmisi ini saling berbeda, tentunya mesin yang digunakan memiliki spesifikasi berbeda juga.

Torque converter akan menggunakan transimi konvensional yang menggunakan empat percepatan atau 4 speed. Pilihan kecepatan yang diberikan terdiri dari gigi 1,2,3,4 , dan gigi mundur. Sedangkan perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional untuk CVT seiring dengan kemajuan teknologi ikut mengalami perkembangan, dulu menerapkan tidak jauh berbeda, sekarang kecepatan jauh lebih dikembangkan dengan perpindahan yang lebih halus dan membuat perjalanan lebih menyenangkan.

  1. Komponen Kerjanya Sangat Berbeda

Perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional juga ditandai dengan perbedaan komponen mesin dan prinsip kerja keduanya. Dari komponen penunjang ini memang diberikan untuk memberikan meisn dan kinerja yang berbeda. Pada CVT menggunakan dua model Puli serta serbuk baja sebagai penentu rasio perputaran mesin ke roda. Besar kecilnya puli tersebut akan digerakkan oleh Oli CVT yang berasal atas perintah dari ECU sebelumnya.

Kondisi berbeda pada transmisi matic konvensional atau AT. Perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional dilihat dari planetary gear yang dijadikan sebagai penentu rasio yang dibantu oleh beberapa kopling dan solenoid sebagai sebuah penentu perpindahan kecepatannya. Perpindahan kecepatan ini digerakkan oleh oli matic juga atas perintah berdasarkan ECU juga. Tentunya terlihat perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional secara langsung berikut.

Baca Juga: Ketahui Cara Kerja Sistem Transmisi Otomatis

  1. Mode Pengoperasionalan

Dalam kedua transmisi dapat melihat perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional dalam dua mode, yaitu mode otomatis dan mode manual. Sampai disematkan pada fitur paddle shift yang kemudian memberikan pengendara sensasi pemindahan transmisi hanya dengan sentuhan jari saja. Pada CVT sendiri memang menerapkan sjumlah transmisi lengkap dengan fitur-fitur unggulan yang akan memberikan sensasi baru bagi pegendarianya. Bahkan dalam beberapa produk mobil matic, tidak hanya dapat dipergunakan sebagai mobil sehari-hari tetapi juga sebagai mobil keluarga untuk bepergian.

Secara memang teknologi dalam pengoperasian CVT akan jauh lebih otomatis jika dibandingkan dengan matic konvensional yang diibaratkan berbanding imbang antara otomatis dan konvensional. Dari sisi kenyamanan pasti juga berbeda, pada fitur paddle shift ini memberikan sensasi baru bagi pengendarannya. Teknologi yang diberikan pada CVT memang dapat dikatakan lebih nyaman dengan kehalusan, sedangkan pada matic konvensional masih akan terasa beberapa hentakan dalam setiap transmisinya. Tetapi pada sisikonsumsi bahan bakar diantara kedua tidak ada perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional.

Transmisi matic konvensional adalah direct replacement dari transmisi manual yang memberikan perubahan transmisinya bahkan hingga pada 8 kecepatan besarnya. Sedangkan pada transmisi CVT memang sistem kerjanya hampir sama dengan scooter pada kendaraan. CVT lebih memproporsikan RPM terbaik pada kecepatan yang diinginkan, terlebih pada CVT menggunakan transmisi otomatis yang membutuhkan sikap dan pengetahuan yang baru daripada pengemudi.

Menggunakan transmisi otomatis pada CVT, pengemudi penting untuk perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional tidak meginjak pedal gas terlalu dalam, karena sama halnya dengan scooter yang jika dipancing RPM mobil akan naik lebih dulu daripada kecepatan yang diinginkan. Artinya memang terdapat jarak anatara menginjak gas dengan tenaga mobil. Pentingnya mengenal perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional karena untuk memberikan perjalanan yang nyaman.

Perawatan Rutin Kedua Jenis Transmisi Mobil Matic Ini

Perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic konvensional menyajikan perbedaan dalam perawatan mobil yang berbeda. Antara matic konvensional atau AT denga CVT juga membutuhkan perawatan oli transmisi yang sangat berbeda. Pada komponen CVT dan matic konvensional membutuhkan perawatan mesin yang berbeda, namun sebagian sama. Pada perawatan oli konvensional membutuhkan oli yang berbeda.

Oli keduanya tidak bisa dicampur karena pada CVT ada beberapa komponen mesin yang dapat rusak atau mengalami gangguan jika memang digunakan pelumas yang tidak benar. Terlebih pada perpindahan pulli-nya membutuhkan komponen yang tidak ada dan tidak akan ditemukan dalam transmisi mobil matic konvensional. Teknologi yang diberikan dalam CVT juga membuat keduanya berbeda dalam perawatan dan pemilihan oli transmisi.

Meski berbeda, pastikan untuk merawat kedua jenis transmisi matic ini di bengkel spesialis transmisi mobil terpercaya, seperti DOMO Transmisi. Layanan terbaru dari Dokter Mobil ini telah melalui riset dan pengembangan yang teruji, penanganannya menggunakan peralatan berteknologi canggih serta ditangani teknisi yang ahli, sehingga kualitas layanan perawatan dan perbaikan transmisi di DOMO Transmisi sudah terjamin kualitasnya.

Untuk konsultasi lebih lanjut seputar perawatan berkala transmisi CVT dan matic biasa, reservasi layanan DOMO Transmisi melalui WhatsApp pada nomor 088212440591 atau klik disini. atau kunjungi langsung cabang Dokter Mobil untuk konsultasi secara langsung seputar permasalahan yang ada pada sistem transmisi mobil matic kesayangan Anda.

Penutup

Demikian informasi seputar sisi perbedaan transmisi mobil CVT dengan matic biasa. Meski sama-sama transmisi otomatis, nyatanya ada sisi yang cukup berbeda antara satu dengan yang lainnya. Sehingga dengan ini semoga Anda bisa memahami lebih dalam seputar apa itu mobil transmisi CVT dan mobil transmisi matic biasa.

Picture of Syahrial Maulana S

Syahrial Maulana S

Menggemari isu-isu seputar konten, media, dan kreatif, Syahrial telah berkecimpung dalam bidang penulisan di beberapa media daring di Indonesia. Saat ini sedang fokus mendalami konten-konten dan penulisan seputar otomotif sebagai Copywriter.
Picture of Syahrial Maulana S

Syahrial Maulana S

Menggemari isu-isu seputar konten, media, dan kreatif, Syahrial telah berkecimpung dalam bidang penulisan di beberapa media daring di Indonesia. Saat ini sedang fokus mendalami konten-konten dan penulisan seputar otomotif sebagai Copywriter.